Berita Boyolali
Kata Simpatisan Ganjar yang Dikeroyok Oknum TNI: Tak Tahu Soal Bingkisan dari TNI yang Dikembalikan
Simpatisan Ganjar yang menjadi korban penganiayaan mengaku tidak mengetahui soal pengembalian bingkisan dari TNI padanya.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI- Simpatisan Ganjar yang dianiaya oknum TNI di Boyolali, Slamet Andono mengaku tidak mengetahui soal penolakan bingkisan yang diberikan TNI saat dirinya di Rumah Sakit (RS).
Kasus penganiayaan ini terjadi di depan Kompi Yonif 408 Boyolali akhir tahun 2023.
Kini kondisi pemuda asal Desa Genting, Kecamatan Cepogo sudah membaik.
Slamet pun memaafkan oknum anggota TNI yang telah menganiaya dirinya saat menghadiri acara kampaye Ganjar di Boyolali.
"Kalau pribadi saya dan keluarga saya, kalau kata maaf itu sebenarnya ada," kata Slamet.
Termasuk bersedia menerima bingkisan yang diberikan anggota TNI pasca insiden tersebut.
Baginya, bingkisan yang diberikan saat itu sebagai bentuk rasa tanggungjawab keluarga besar TNI.
"Bagi saya pribadi kalau ada itu (TNI menjenguk) berarti kan ada niatan baik, ya kita menerima dengan baik. (Berarti) ada iktikad baik ingin menjenguk," kata Slamet.
Baca juga: Masih Direkap, Upah untuk Petugas Perakit Kotak Suara di Sragen Belum Diberikan
Dia pun tak mengetahui jika bingkisan yang dibawa TNI saat menjenguknya di rumah Sakit akhirnya dikembalikan.
Pengembalian bingkisan itu tanpa sepengetahuannya atau keluarga.
"Tau-tau sudah dikembalikan. Ya kalau saya sendiri tidak tau, keluarga juga nggak tau (kalau dikembalikan)," terangnya.
Dia pun mempersilahkan siapapun jika ingin mengunjunginya, termasuk bagi keluarga besar TNI.
"Nggak pa pa, kalau cuma silaturahmi Monggo," tambahnya.
Sudah Beraktivitas
Saat TribunSolo.com datang, dia yang tinggal sendirian, nampak menyapu rumah.
Bekas luka pada wajahnya juga sudah tak nampak lagi.
Meski begitu, Slamet mengaku sudah tak merasakan sakit sama sekali.
Hanya saja, dia masih harus minum obat yang diberikan oleh rumah sakit.
"Ya Alhamdulillah sudah baik, sudah enak," kata Slamet saat berbincang dengan TribunSolo.com.
Slamet pun mengucapkan terimakasih kepada Capres Ganjar Pranowo dan Relawan yang telah menyempatkan diri buat menjenguknya saat terbaring di rumah sakit.
"Terimakasih sudah menyempatkan diri menjenguk, memberikan semangat dan mendoakan saya. Kita tetap solid," terangnya.
Dia mengaku setelah pulang dari rumah sakit, masih harus kontrol ke rumah sakit.
Dia pun berharap, permasalahan ini dapat segera selesai. (*)
ALASAN Sopir Pikap Divonis 8 Bulan Bui Pasca Buat Petani Tewas Terlempar di Boyolali, Dianggap Lalai |
![]() |
---|
Sopir dalam Insiden Laka Mobil Pikap Sayur di Selo Boyolali Divonis 8 Bulan Penjara |
![]() |
---|
3 Fakta Menghitamnya Sungai di Sambi Boyolali, Pelaku Pembuang Limbah yang Cemari Diminta Bertobat |
![]() |
---|
Diduga Tercemar Limbah, Sungai di Sambi Boyolali Keruh Hitam dan Berbau |
![]() |
---|
Warga di Dua Desa Boyolali Resah, Sungai yang Biasa Mereka Gunakan Tercemar Limbah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.