Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pemilu 2024

Ragam Respons Peserta Simulasi Pencoblosan di Klaten: Grogi Hingga Kesulitan Lipat Ulang Surat Suara

Masyarakat yang hadir tampak beragam, mulai dari pria-wanita, ibu-ibu, bapak-bapak, dan juga remaja yang sudah bisa memakai hak suara.

Tribunsolo.com/Zharfan Muhana
Simulasi pemantapan pemungutan dan penghitungan surat suara di TPS 7, Desa Kebon Dalem Kidul, Prambanan, Klaten. 

"Hanya yang pemilihan partai (legislatif), yang lebar sekali," ungkapnya.

Kendati demikian, Suyatmi sendiri sebelumnya juga sudah pernah menggunakan hak pilih. Sehingga tidak terlalu asing.

Baca juga: Penjual Durian di Festival Durian Jatinom Klaten Panen Rezeki, Omzet Naik 200 Persen

Pemilih wanita, Muryani (52) memiliki keluhan berbeda, ia menyoroti antrian sebelum masuk ke dalam bilik suara.

"Cuma antrian, kalau surat suara tidak ada," kata Muryani.

Ia mengaku mengantri selama 1 jam, sebelum masuk ke bilik suara.

Pemilih muda lain, Satria (20) mengatakan ia grogi saat ikut sosialisasi.

"Grogi deg-degan, karena ditonton banyak orang. Apalagi baru pertama (memilih)," ujar Satria.

Terkait kendala pelipatan, ia mengaku tidak ada kendala.

"Yang penting, tulisannya (surat suara) di atas," paparnya.

Ketua KPU Kabupaten Klaten, Primus Supriono mengungkapkan simulasi kali ini sendiri merupakan simulasi kedua yang di selenggarakan KPU Kabupaten Klaten.

"Simulasi pemantapan untuk pemungutan dan penghitungan surat suara ini merupakan kelanjutan simulasi sebelumnya, 2 bulan lalu yang diadakan di Desa Ketandan," ucap Primus.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved