PSIS vs Persis Solo Digelar di Stadion Batakan, Laskar Sambernyawa ke Kalimantan Tanpa Skuad Penuh

TRIBUNSOLO.COM, SEMARANG - Ketua Panpel PSIS Semarang, Agus Buwono menyebut Derby Jateng melawan Persis Solo bakal dilangsungkan di Stadion Batakan.

Sebelumnya, venue pertandingan PSIS Semarang vs Persis Solo sempat menjadi teka-teki.

Hal itu karena Panpel PSIS Semarang kesulitan mencari stadion untuk berlaga, menyusul proses renovasi Stadion Jatidiri.

Baca juga: Bantahan PN Solo soal Isu Dugaan Hakim Bermain di Kasus TPPU Eks Manajer Persis Solo

Karena Stadion Jatidiri tengah dipugar, tim berjuluk Mahesa Jenar harus mencari kandang baru untuk sisa Liga 1 2023 musim ini.

Sejak pertandingan kandang pekan 25, Mahesa Jenar pindah ke Magelang.

Total, PSIS Semarang sudah dua kali bertanding di Stadion Moch Soebroto ketika menang dari Persik Kediri (2-1) dan imbang lawan Dewa United (1-1).

Pada pekan ke-29 Liga 1 2023, PSIS semula dijadwalkan menggelar laga kandang berhadapan dengan Persis Solo, pada Kamis (14/3/2024) malam.

Namun, Panpel PSIS kesulitan mendapatkan venue Derby Jateng jilid dua ini.

Baca juga: PN Solo Digoyang Isu Dugaan Hakim Bermain di Kasus TPPU Eks Manajer Persis Solo

Bahkan kabarnya PSIS Semarang sudah mencoba mengajukan perizinan ke-5 stadion berbeda.

Antara lain Stadion Moch Soebroto Magelang, Stadion Brawijaya Kediri, Stadion Manahan Solo, Stadion Sultan Agung Bantul hingga Stadion Gelora Bangkalan Madura.

Namun tidak ada satupun dari pengelola stadion mengeluarkan izin penggunaan karena mempertimbangkan berbagai hal.

Kini panpel PSIS Semarang akhirnya mendapatkan venue pertandingan Derby Jateng di pekan 29 Liga 1 2023, yakni Stadion Batakan yang berada di Kalimantan Timur.

Stadion Batakan akan menjadi saksi pertarungan Derby Jateng jilid dua di musim ini.

Laga PSIS Semarang vs Persis Solo rencananya bakal digelar pada, Minggu (17/3/2024) malam mulai pukul 20.30 WIB.

"Alhamdulillah setelah melalui berbagai tahapan. Pertandingan antara PSIS menghadapi Persis ada titik temu dan akan digelar di Stadion Batakan Balikpapan dengan tanpa penonton."

"Mohon doanya supaya pertandingan dapat berjalan dengan lancar," kata Agus Buwono dikutip dari laman Tribun Jateng.

Baca juga: Derby Jateng Terancam Ditunda, Lokasi Pertandingan PSIS vs Persis Solo Belum Temui Titik Terang

Sementara itu, Persis Solo tak bisa tampil dengan skuad sempurna di laga melawan PSIS Semarang.

Pasalnya, gelandang Persis Solo, Sutanto Tan harus menepi hingga akhir musim Liga 1 2023/2024.

Penampilan terakhir Sutanto Tan bersama Persis Solo terjadi saat bertandang menghadapi Persib Bandung pada 4 Februari 2024.

Saat itu, dirinya bermain penuh 90 menit. 

Namun pada laga kandang menghadapi Persik Kediri pada 24 Februari 2024, Sutanto Tan absen.

Dokter Persis Solo, Iwan Wahyu Utomo mengatakan pemain 29 tahun tersebut mengeluhkan rasa nyeri dan mengganjal pada lutut kananya. 

Baca juga: 3 Stadion Ini Jadi Opsi Laga Tunda Derby Jateng PSIS vs Persis Solo, Bakal Ditentukan 14 Maret

“Setelah itu dilakukan pengecekan MRI dengan hasil Sutanto Tan cedera Compex tear grade III meniscus dextra 2 (robekan pada tulang rawan lutut), dan Partial tear grade II posterior cruciate ligament (PCL) atau robekan sebagian pada ligamen di belakang lutut,” kata Iwan.

Tim dokter, disebut Iwan, langsung melakukan tindakan awal dengan injeksi untuk memberi pelumas di lutut kanan sang pemain.

Meski demikian, Sutanto Tan direkomendasikan untuk naik ke meja operasi.

“Pada saat ini dia direncanakan untuk dilakukan operasi meniscus, kemungkinan dilakukan di Jakarta," ujar dia.

"Saat ini, sedang dalam pengurusan berkas-berkas ke rumah sakit yang ditunjuk,” tambahnya.

Baca juga: Derby Jateng PSIS vs Persis Solo Ditunda, Manajer Laskar Sambernyawa Singgung Pemain Dirugikan

Tak hanya cedera lutut, Sutanto Tan juga disebut Iwan mengalami retak di tulang pipi kanan saat official training jelang melawan PSM Makassar.

“Untuk cedera retak tulang pipi ini tidak terlalu parah," ucap dia.

"Dalam dua bulan akan menutup dengan sendiri, dan dia diharuskan harus memakai face guard apabila berlatih atau bermain,” ungkap Iwan.

Dengan kondisi tersebut, Iwan merekomendasikan kepada tim pelatih agar Sutanto Tan menepi sampai akhir musim.

“Ya, Tanto (Sutanto Tan) dipastikan hingga akhir musim ini menepi untuk pemulihan cedera,” pungkas dokter Iwan.

Manajer Persis Solo, Chairul Basalamah, mengatakan bahwa timnya akan mencari pemain pengganti Sutanto Tan.

“Di posisi Sutanto Tan masih ada Taufik (Febriyanto), Shulton Fajar, Zanadin Faris dan Kanu (Helmiawan)," ucap Wan Abud, sapaan karib Chairul Basalamah.

"Jadi kami tidak khawatir di posis gelandang bertahan,” imbuhnya.

(*)