Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Kumpulan Rumus

Rumus Menghitung BEP Unit dan Rupiah, Lengkap Pembahasan dan Contoh Soalnya

Berikut ini tata cara menghitung BEP unit dan rupiah yang biasa dipelajari dalam ilmu akuntansi.

Penulis: Tribun Network | Editor: Hanang Yuwono
Tribunnews
Ilustrasi Rumus BEP. 

TRIBUNSOLO.COM - Simak pembahasan mengenai tata cara menghitung BEP unit dan rupiah.

Untuk para siswa ketahui, Break Even Point (BEP) adalah salah satu istilah yang terdapat dalam ilmu ekonomi dan bisnis, atau dalam bahasa sederhananya BEP bisa disebut dengan balik modal.

Mengutip penjelasan Kompas.com, BEP adalah titik ketika pendapatan sudah sama persis dengan perkiraan total biaya, di mana kerugian perusahaan berakhir dan perusahaan tinggal mengumpulkan keuntungan.

Baca juga: Rumus Luas Jajar Genjang, Lengkap dengan Contoh Soalnya

Kemudian, bagaimana cara menghitung BEP unit dan rupiahnya?

Rumus BEP

Cara menghitung BEP atau cara mencari BEP harus dihitung dari empat komponen yang meliputi:

  • Biaya tetap (fix cost) yakni biaya yang harus tetap dikeluarkan perusahaan meskipun jumlah produksi berubah contohnyanya biaya gaji karyawan tetap, biaya sewa tempat, biaya penyusutan, bunga bank, dan sebagainya.
  • Biaya variabel (variable cost) biaya yang besarannya proporsional sesuai dengan volume produksi misalnya biaya upah lembur, biaya bahan baku, BBM, dan sebagainya.
  • Pendapatan (revenue) total dari uang yang diterima dari hasil penjualan.
  • Laba (profit) adalah selisih antara total penghasilan dikurangi dengan biaya tetap dan biaya variabel.

Baca juga: Rumus Indeks Massa Tubuh, Bisa Ukur Kamu Sangat Kurus atau Obesitas, Lengkap Contoh Penghitungan

Dalam perhitungan akuntansi BEP adalah digunakan untuk menemukan persamaan di mana biaya yang dikeluarkan untuk produksi barang sesuai dengan pendapatan yang didapat dalam satu periode.

  • Sedangkan rumus BEP sendiri bisa menggunakan dua metode, yakni BEP unit dan BEP nominal (rupiah).
  • Rumus BEP (unit) = total biaya tetap / (harga jual per unit produk – biaya variabel setiap unit produk).
  • Rumus BEP (rupiah) = total biaya tetap / (1 – biaya variabel setiap unit produk / harga jual per unit)

Contoh Soal :

1. Cara Menghitung BEP Unit

BEP = Biaya Tetap/(Harga Per Unit – Biaya Variabel Per Unit)

BEP = 5.000.000/(1.500.000 – 200.000)

BEP = 3,84 unit (dibulatkan menjadi 4 unit)

Dengan demikian, Pak Abdul dapat mengalami balik modal jika bisa menjual empat unit sepeda dalam satu bulan dan akan mendapatkan keuntungan jika lebih dari itu.

Baca juga: Rumus Laba Kotor Lengkap dengan Pembahasan dan Contoh Soal

2. Cara Menghitung BEP Rupiah

BEP = Biaya Tetap/(Kontribusi Margin Per Unit/Harga Per Unit)

BEP = 5.000.000/(Harga Jual – Biaya Variabel Per Unit)/Harga Per Unit

BEP = 5.000.000/(1.500.000 – 200.000)/1.500.000

BEP = 5.000.000/0,9

BEP = Rp5.600.000

Dengan demikian, Pak Abdul dapat mencapai BEP ketika angka penjualannya mencapai Rp6.250.000. Jika melewati angka tersebut, maka sudah balik modal dan bisa menghitung keuntungan.

(Sonora.id)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved