Berita Solo

5 Oleh-oleh Khas Solo Bisa Jadi Buah Tangan Saat Kembali ke Perantauan

Sedang mudik ke Solo dan berniat membawa oleh-oleh saat kembali ke perantauan nanti? 5 jenis oleh-oleh ini bisa jadi pilihan lho.

TribunSolo.com
Cemilan Khas Solo, Ampyang Jawa. 

'Kacang Cino, Gulo Jowo' yang artinya kedua mempelai memiliki darah Jawa dan Tionghoa. Makanan ini juga berbahan dasar dari kacang dan gula Jawa.

Ampyang merupakan satu di antara banyak oleh-oleh khas Solo yang memiliki rasa manis dan gurih. Manis dari gula Jawa dan gurih dari kacang.

Tekstur dari ampyang sendiri sangat renyah dan tidak terlalu keras. Gula Jawa dilelehkan lalu di atasnya diberi taburan kacang.

Ampyang akan mudah dijumpai di Solo. Dari toko oleh-oleh mewah hingga pedagang kaki lima. Rata-rata harga dari sebungkus ampyang dari Rp 10.000 hingga Rp 20.000.

5. Roti Kecik Ganep

Roti Kecik
Roti Kecik (Dok.Ist)

Toko roti satu ini merupakan toko roti tertua di Kota Solo. Toko Roti Ganep telah berdiri sejak tahun 1881. Roti pertama yang dijual dan bertahan hingga kini adalah roti kecik.

Roti kecik terbuat dari ketan yang disangrai dan lebih keras. Roti ini berbentuk sebesar ibu jari dan berwarna coklat. Roti Kecik Ganep ini memiliki manis dan gurih.

Roti ini bisa bertahan lama dalam penyimpanan yang baik. Hal tersebut yang membuat roti ini cocok sekali untuk dijadikan buah tangan khas Solo.

Selain roti kecik, Toko Roti Ganep menawarkan varian snack yang juga cocok dijadikan buah tangan.

Roti di Toko Roti Ganep dijual dengan harga bervariasi. Kamu bisa memburu oleh-oleh dengan harga yang sangat ramah di kantong. Yaitu mulai di bawah Rp 10 ribu.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved