Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Viral

Sosok Brigjen TNI Purn Theresia Abraham, Disebut Kakak Sopir Fortuner yang Viral karena Arogan

Berikut ini sosok Brigjen TNI purnawirawan Theresia Abraham, yang disebut sebagai kakak sopir Fortuner yang viral.

capture instagram
Mabes TNU menyebut Puspom TNI akan menyelidiki Pengemudi Toyota Fortuner berpelat TNI yang marah seusai menabrak mobil lain di Tol Japek KM 57. 

TRIBUNSOLO.COM - Sosok purnawirawan perwira tinggi (pati) TNI berinisial T belakangan viral usai dikaitkan dengan video pengemudi mobil Toyota Fortuner, Pierre W G Abraham (53), yang marah-marah di Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek).

Kepada Polda Metro Jaya, Pierre W G Abraham pun mengaku memiliki kakak yang merupakan seorang purnawirawan pati TNI berinisial T.

Setelah diselidiki lebih dalam, hanya Theresia Abraham perwira tinggi TNI di Kowar yang inisialnya berawalan T.

Baca juga: Terbongkar Alasan Pengemudi Fortuner Ngaku Adik Jenderal, Pakai Pelat TNI Palsu Hindari Ganjil-Genap

Kanit 2 Subdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Anggi Fauzi Hasibuan, menyebut PWGA hanya dipinjami pelat dinas yang pernah dipakai kakaknya itu.

"Jadi dia (PWGA) memang bukan anggota TNI, kakaknya itu pada saat masih aktif sampai dengan pensiun diberikan lah pelat nomor dinas itu dan sebenernya yang menggunakan (mobil dinas TNI itu) kan kakaknya," kata Anggi, Rabu (17/4/2024), dilansir dari Tribunnews.Com.

Lantas siapa sebenarnya sosok Theresia Abraham?

Profil Theresia Abraham

Dikutip dari Tribunnews.com, pemilik nama lengkap dan jabatan Brigjen TNI Purn Theresia S. Abraham ini lahir di Manado, Sulawesi Utara pada 12 Mei 1957.

Jabatan terakhir Theresia Abraham adalah Staf Khusus Kasad dari Corps Hukum (Chk).

Baca juga: Ini Alasan Gibran Dukung Pembatalan Aksi Massa Pendukung 02 di Depan Gedung MK!

Theresia Abraham diketahui menjadi purnawirawan perwira tinggi (pati) dan juga Korps Wanita Angkatan Darat (Kowad) kelima yang mendapat kenaikan pangkat Brigadir Jenderal TNI.

Kenaikan pangkat Theresia Abraham berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/187/III/2010 tanggal 25 Maret 2010.  

Theresia Abraham adalah anak kedua dari enam orang bersaudara.

Ayahnya adalah seorang anggota TNI AD berpangkat Letnan Satu (Lettu) yang tergabung dalam Corps Angkutan Militer (CAM) bernama W.G. Abraham (alm) yang gugur saat masih Prajurit aktif di Pelabuhan Donggala (Sulawesi Tengah).

Sementara, ibunya bernama Erna S.T. Abraham Budiman.

Theresia Abraham menyelesaikan studi S-1 Hukum Militer di STHM Ditkumad pada 1999.

Baca juga: Viral Pengendara Fortuner Pelat TNI Cekcok dengan Warga, Mabes TNI: Nomor Register Sudah Disita

Sebelumnya, Theresia Abraham pernah mengikuti Pendidikan Sepamilwa WAN ABRI tahun 1980/1981.

Ia juga sudah menyelesaikan beberapa pendidikan militer seperti Dik Seskoad tahun 1999, Dik Bahasa Prancis di Negara Prancis (1986-1988) hingga Dik Internasional Military Course on the LOAC di Sanremo Italia (Desember 2002).

Berdasarkan pengalamannya ini,  Theresia Abraham kerap dipercaya menempati berbagai posisi kemiliteran.

Jenderal wanita bintang satu ini memulai kariernya sebagai Pama Puskowad KBDL pada 1981.

Pada 1985, ia kemudian ditunjuk untuk menjadi BAIS ABRI.

Setelah itu, Theresia Abraham dipercaya untuk menjadi Dosen Seskoad pada 1999.

Pada 2001, Theresia Abraham kemudian didapuk sebagai Kakumdam Jaya.

Kariernya makin meroket setelah ia diamanahkan untuk mengisi kursi jabatan sebagai Danpusdik Kowad pada 2003.

Tujuh tahun kemudian, pada 2010, Theresia Abraham ditugaskan untuk menduduki posisi sebagai Kapusmasmil Babinkum TNI.

Ia lalu dimutasi menjadi Wakil Oditur Jenderal TNI.

Tak lama kemudian, jenderal asal Manado ini dipercaya untuk menjabat sebagai Oditur Jenderal TNI.

Barulah di tahun 2014 Theresia Abraham diangkat sebagai Stafsus Kasad hingga masa pensiunnya.

Berikut tanda jasa dan penghargaan yang pernah diraih Theresia Abraham:

  • Queen Beatrix Medal
  • Bintang Yudha Dharma Nararya
  • Bintang Kartika Eka Paksi Nararya
  • Satyalencana Kesetiaan VIII
  • Satyalencana Kesetiaan XVI
  • Satyalencana Kesetiaan XXIV
  • Satyalencana Dwidja Sistha

Baca juga: Terbongkar Alasan Pengemudi Fortuner Ngaku Adik Jenderal, Pakai Pelat TNI Palsu Hindari Ganjil-Genap

Viral Usai Marah-marah dan Ngaku Adik Jendral

Sebelumnya, kelakuan sopir mobil Toyota Fortuner plat TNI yang mengaku adik seorang jenderal menuai perhatian.

Belakangan videonya yang mengaku sebagai adik seorang jenderal itu pun menyebar dan viral di media sosial.

Diketahui video viral di medsos seorang pengemudi mobil Fortuner pelat Mabes TNI marah-marah usai menabrak mobil di Tol Jakarta-Cikampek KM 57 itu menyebar.

Video itu menyebar pertama kali di media sosial X (dulu Twitter), Kamis (11/4/2024), seperti dikutip dari Tribun Bogor.

Akun X atau Twitter @tantekostt, mengunggah video sopir Fortuner yang sedang marah-marah sambil membuka jendela mobilnya.

Dalam narasi di video, sopir mobil Fortuner itu marah-marah usai menabrak mobil lain, hingga mengaku sebagai adik seorang jenderal.

Awalnya pengendara mobil Fortuner itu mengaku sebagai anggota TNI.

Akun X atau Twitter @tantekostt, memposting video pengendara Fortuner yang marah-marah sambil membuka jendela mobilnya.

Sosok pria itu mengendarai mobil Fortuner hitam berpelat nomor Mabes TNI 84337-00.

Pengendara mobil Fortuner ini tampak balik marah.

Ini lantaran ditegur usai menabrak mobil milik perekam video.

"Lu yang tabrak duluan," kata pria berbaju hijau tersebut dikutip dari TribunnewsBogor.com.

Setelah itu terdengar perekam video minta pria itu memperlihatkan kartu anggota TNI.

"Ada nih, gw ikutan video juga," ujarnya.

Menurut akun @tantekostt, kejadian itu terjadi di KM 57 sebelum rest area.

"Km 57 sblm rest area, plat mabes tni, mati lagi platnya, jalan dibahu jalan, potong ke kanan nabrak malah dia yg marah2 alesannya ikutin bis jadi ke kanan. Katanya anggota dan di tanya kartu anggotanya katanya sih ada yaa," tulisnya.

Lalu pada video selanjutnya, terlihat pria itu sudah turun dari mobilnya.

Ia juga merekam pengendara mobil yang dia tabrak menggunakan kamera ponsel.

"Bapak dinesnya di mana?" tanya seseorang di dalam mobil.

"Mabes TNI, kakak saya jenderal, Sony Abraham," kata pengendara mobil Fortuner itu.

Ia yang tadinya mengaku sebagai anggota TNI itu, kini beralih jadi adik seorang jenderal.

"Lohh tadi katanya anggota, ditanya kartu anggota katanya ada trs mendadak kakanya yang jendral???

Jadi yang bener yang mana jendral???? Btw abis nabrak, dia ke dpn brenti mendadak trs mundur dengan sengaja nabrakin mobil gue “dengan sengaja” ya, karna dia bener2 brenti dan mundur," tulisnya lagi.

Kemudian menurut akun itu, pengendara Fortuner tersebut juga menghilang setelah sebelumnya mengaku akan bertanggung jawab.

"Disimak dengan baik omongan vidio ini ya, dia tadi bilang jendral trs berubah jadi pengacara??? Jadi pengacara apa jendral?? Btw ada pernyataan dia mau bertanggung jawab dan gue pun sebaliknya tapi dia malah babablas potong kanan dengan gayanya dia dan menghilang tanpa jejak :)," tulisnya lagi.

Akibat ulahnya itu, kini sopir bernama Pierre W G Abraham (53) tersebut sudah diamankan penyidik dan masih dilakukan pemeriksaan pendalaman.

Dari informasi yang dihimpun, pengemudi Fortuner berinisial PWGA itu ditangkap di rumahnya yang terletak di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada Selasa (16/4/2024).

(Magang TribunSolo.Com/Ilham Dwi Rahman)

Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved