Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Karanganyar

Butuh Ratusan Juta Perbaiki Jembatan yang Longsor, Pemdes Gempolan Ajukan Dana ke Pemkab Karanganyar

Jembatan di Desa Gempolan, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar, diketahui longsor pada Minggu (21/4/2024) malam.

Istimewa/Kades Gempolan
Kondisi Jembatan Sidomulyo, Gempolan, Kerjo, Karanganyar terputus karena derasnya air kali dan usia jembatan, Senin (22/4/2024) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pasca rubuhnya jembatan di Desa Gempolan, Kecamatan Kerjo, Kabupaten Karanganyar, Minggu (21/4/2024) malam, pihak Pemerintah Desa Gempolan bakal mengajukan dana perbaikan jembatan itu ke Pemkab Karanganyar.

Oleh karena itu, Pemdes Gempolan tengah melakukan proses pembentukan Rencana Anggaran Biaya (RAB) dan Detail Engineering Design (DED) pembangunan jembatan tersebut.

Kades Gempolan Suhardi mengaku, dalam pembentukan DED dan RAB dibantu dari Bina Marga DPUPR Karanganyar.

"Mengajukan permohonan ke Pj Bupati Karanganyar untuk Rab masih belum, kita masih menunggu bina marga datang dan diperkirakan datang besok," kata Suhardi, Selasa (23/4/2024).

Suhardo mengatakan, RAB dan DED ini dirancang untuk diajukan ke Pj Bupati Karanganyar Timotius Suryadi.

Baca juga: Operasional SMA Bung Karno Karangpandan Karanganyar Berhenti, Begini Nasib Para Siswa

Baca juga: Pesan Pj Bupati Karanganyar Timotius di Halal Bihalal PGRI Karangpandan dan Mojogedang

Hal ini merupakan hasil koordinasi antara Kades Gempolan dengan Kalak BPBD dan Pj Bupati Karanganyar.

"Ini untuk mengajukan dana darurat dari BPBD Kabupaten Karanganyar karena untuk membangun jembatan ini membutuhkan dana setidaknya ratusan juta, kalau diambil dari dana desa tidak cukup," kata Suhardi

Kabid Bina Marga DPUPR Karanganyar Sutopo mengatakan, jembatan tersebut merupakan jembatan Desa Gempolan.

Sehingga, ia mengaku pihaknya hanya diminta untuk membantu Pemdes untuk menyusun RAB dan DED.

"Kemarin dari desa hanya meminta kita untuk menyusun RAB dan DEDnya guna diusulkan ke bupati atau ditangani dengan anggaran dari desa," ucap dia.

(*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved