Berita Sragen
6 Perubahan Teknis Pelaksanaan PPDB 2024 SMA di Sragen Jateng : Terbaru Ada Pengaturan Cadangan
Pelaksanaan PPDB SMA tahun ini terdapat beberapa perbedaan secara teknis jika dibanding tahun 2023.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
"Hal tersebut dibalik jika dibanding pelaksanaan PPDB 2023, dimana kuota anak panti 2 persen, dan kuota untuk ATS 3 persen," sambungnya.
5. Jalur Prestasi Khusus Seni Diatur Khusus
Kemudian, Sukarno menerangkan juga ada perluasan seleksi jalur prestasi khusus seni untuk seleksi SMKN sebesar 15 persen dari daya tampung.
Jika dibanding tahun 2023, prestasi khusus seni ini tidak diatur secara khusus.
6. Ada Pengaturan Cadangan Siswa
Yang menjadi perhatian yakni pada PPDB 2024 terdapat pengaturan cadangan, apabila ada siswa yang tidak melaksanakan daftar ulang.
Jika ada siswa yang tidak melakukan daftar ulang, maka posisi yang kosong tidak dapat diisi oleh calon peserta didik yang masuk pengaturan cadangan.
Pengaturan cadangan akan ditentukan oleh sistem PPDB, dan ditetapkan usai jadwal ulang.
"Perubahan yang terakhir pemberlakuan ketentuan persyaratan KK pada seleksi domisili terdekat di jenjang SMK dan Jalur Zonasi di jenjeng SMA, pada tahun 2023 tidak mempersyaratkan lama domisili sekurangnya 1 tahun," terangnya.
Perubahan tersebut juga berlaku bagi SMA Negeri lain di Kabupaten Sragen, karena aturan PPDB dikeluarkan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah.
Saat ini, SMAN 1 Sragen sudah siap menggelar PPDB tahun 2024.
Baca juga: 8 Perwira Kepolisian di Sragen Jateng yang Kena Mutasi Jabatan, Ada Kasat Narkoba
Karena sebelumnya, panitia PPDB SMAN 1 Sragen telah mengikuti serangkaian sosialiasi, baik yang digelar Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Tengah maupun Cabang Dinas Pendidikan Wilayah VI Jawa Tengah.
Panitia PPDB SMAN 1 Sragen juga telah menggelar rapat koordinasi agar memiliki satu kesepahaman pada Jumat (7/6/2024).
"Setelah itu kami akan sosialiasikan teknis PPDB ini ke seluruh warga sekolah, menyebar informasi melalui media sosial, hingga membuat brosur," kata Sukarno.
"Saya juga akan membuat sosialisasi secara daring, baik melalui zoom atau live streaming, agar masyarakat mempunyai kesempatan bisa bertanya secara langsung," pungkasnya.
Kecelakaan Maut Motor vs Truk Terjadi di Ngarum Sragen, Satu Orang Meninggal Dunia |
![]() |
---|
Dapur Rumah Warga Sragen Terbakar, Api Tak Merembet Berkat Teriakan Minta Tolong Tetangga |
![]() |
---|
Ditinggal Pergi Belanja, Dapur Rumah Warga Desa Mojorejo Sragen Ludes Terbakar |
![]() |
---|
Sosok KA, Pak Ogah di Sragen yang Diamankan Polisi, Disebut Suka Memaksa Minta uang |
![]() |
---|
Viral Perempuan Naik Motor Lawan Arah dan Tak Pakai Helm di Sragen, Polisi Sebut Ada Faktor Sengaja |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.