Teguh Belum Tentu Gantikan Gibran Jadi Plt Wali Kota Solo, Sebut Tak Bakal Ada Kekosongan Jabatan 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Setelah Gibran Rakabuming Raka resmi menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Wali Kota Solo ke DPRD Solo, Teguh Prakosa dikabarkan bakal menjadi penerus Putra Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Solo.

Namun demikian, Teguh saat ditanya terkait langkahnya bila nanti dilantik sebagai Plt Wali Kota Solo menggantikan Gibran.

Teguh menegaskan belum tentu ada Plt.

Hal itu tak lain diakui Teguh masih harus menunggu keputusan dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).

Terkait keputusan pengganti Gibran, Teguh menyebut ada dua kemungkinan akan diganti Plt Wali Kota sementara atau bahkan langsung penunjukkan secara definitif.

Baca juga: 5 Pernyataan Gibran Usai Mundur Sebagai Wali Kota Solo, Tak Tempati Rumah Dinas di IKN dan Jakarta

"Saya kira tidak ada Plt ya, tapi mekanismenya kan menunggu hasil paripurna. Karena kita hitung mundur, APBD perubahan, APBD murni semua membutuhkan tanda tangan wali kota," kata Teguh saat ditemui di Hotel Sunan, Selasa (16/7/2024) malam.

"Ada transisi di waktu kekosongan ini untuk mempercepat surat yang nanti akan turun 2 surat dari hasil Paripurna DPRD yang dikirim ke Gubernur dan disampaikan ke Mendagri. Harapannya nanti turun itu, surat pemberhentian wali kota dengan hormat sekaligus pelantikan wali kota yang baru,".

"Nah itu langsung definitif atau lewat Plt dulu. Itu yang tahu mekanismenya teman-teman DPRD," tambahnya.

Sementara terkait program-program Gibran-Teguh yang belum rampung.

Sekretaris DPC PDIP tersebut menegaskan bahwa pengganti Gibran nantinya tidak akan merubah program-program yang belum selesai.

"Yang kedua, kan programnya sudah berjalan. Kan tidak boleh merubah program, semua sudah ada kisi-kisinya," kata dia.

"Meneruskan visi misi yang sampai di penghujung yang harusnya 2026 berakhirnya. Kita kan nanti berakhirnya di 2024. Itu berarti ada beberapa yang memang belum bisa kita selesaikan," tambahnya.

Baca juga: BREAKING NEWS : Sidang Paripurna Mundurnya Gibran dari Wali Kota Solo Jateng Disambut Ratusan Warga

Tak sampai di situ saja, Teguh juga menegaskan bahkan bagi Wali Kota Solo terpilih nantinya juga tidak bisa merubah program yang ia dan Gibran canangkan dan masih dalam proses berjalan.

Hal itu menilik dari Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dari tahun 2025-2045 yang telah disetujui DPRD Solo.