Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Bunda Wajib Waspada! Ini Lho Dampak Jangka Panjang Anak Tidak Mendapatkan ASI Eksklusif

Setiap orang tua disarankan untuk memberikan ASI eksklusif kepada anaknya hingga usia enam bulan. Sebab ada dampak jangka panjang menanti.

Istimewa
dr Kartun Henky Sulistyo, M.Sc., Sp.A, (K) Neo (kiri) dan ilustrasi ASI eksklusif (kanan). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Setiap orang tua disarankan untuk memberikan ASI eksklusif kepada anaknya hingga usia enam bulan.

Karena menurut Dokter Anak dan Konselor Laktasi RS JIH Solo, dr. Kartun Henky Sulistyo, M.Sc., Sp.A, (K) Neo, dampaknya tidak hanya dirasakan jangka pendek saja.

Ia menyebut dampak jangka pendek adalah apabila tidak diberikan ASI, bayi bisa mengalami infeksi, diare, dan juga bisa menyebabkan alergi.

"Yang juga jelas masalah biaya, karena jika diberikan ASI kan gratis, sedangkan susu yang lain kan haris beli, itu dampak jangka pendeknya," ujarnya kepada TribunSolo.com, Sabtu (20/7/2024).

dr. Kartun Henky menerangkan berdasarkan hasil penelitian, terdapat dua dampak jangka panjang dampak pemberian ASI pada bayi.

Baca juga: Tak Perlu Bingung, Begini Cara Ibu Tetap Bisa Berikan ASI Eksklusif Meski Sudah Masuk Kerja

Baca juga: Tips Meningkatkan Kualitas ASI Bagi Ibu Menyusui, Simak Saran Konselor Laktasi RS JIH Solo

Dampak jangka panjang yang pertama adalah berdampak kepada kecerdasan intelektual (Intelligent Quotient/IQ) anak.

Dimana menurutnya, berdasarkan hasil penelitian, anak yang diberikan ASI eksklusif memiliki IQ lebih tinggi.

"Jadi, kalau yang tidak memberikan ASI eksklusif, kemungkinan IQ anak kita dibawah anak-anak lain yang diberikan ASI eksklusif," jelasnya.

Lanjutnya, dampak jangka panjang kedua adalah berkaitan dengan interaksi sosial.

"Ternyata, bayi-bayi yang diberikan ASI eksklusif, skor daya penyesuaian diri atau interaksi sosialnya jauh lebih baik, ketimbang yang tidak diberikan ASI eksklusif," jelasnya.

"Itu jangka panjangnya, karena kita kan kalau memberikan ASI eksklusif, selain tujuannya untuk jangka pendek, juga untuk jangka panjang, kitamau bayi kita menjadi yang terbaik, jadi juara satu lah begitu kira-kira," pungkasnya.

(*/adv)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved