2 Pekan Jelang Pendaftaran Pilkada, Minimnya Pergerakan Parpol di Sragen Jateng Diduga Gegara Ini

Dimana, isu politik dinasti ini mengarah ke Trah Untung Wiyono. 

Baca juga: Kecelakaan Maut Sragen Jateng, Sopir Truk Boks Pengangkut Es Kristal Tewas Terjun ke Jurang

Seperti yang sudah diketahui, keluarga dari Untung Wiyono ini sudah lama berkuasa di Kabupaten Sragen. 

Untung Wiyono sendiri menjabat sebagai Bupati Sragen selama dua periode. 

Kemudian, dua periode terakhir, Sragen dipimpin oleh Kusdinar Untung Yuni Sukowati, yang merupakan putri pertama Untung Wiyono. 

Dan saat ini, kandidat kuat calon Bupati Sragen yang akan bertarung di kontestasi Pilkada 2024 adalah Untung Wibowo Sukowati, yang merupakan anak ketiga Untung Wiyono. 

Menurut Agus, jika melihat kondisi saat ini, akan sulit melawan Bowo. 

"Mereka mau melawan, lima tahun terakhir mereka tidak melakukan apapun, tiba-tiba menjadi kritis, kayak lagu saja, ya sudah tidak mungkin," jelasnya. 

"Tradisi chek and balance dilakukan jauh hari, bukan kurang satu bulan jelang Pilkada baru memberi kritisisme terhadap kekuasaan, aneh," ucapnya. 

Agus sendiri pernah mencoba meruntuhkan dominasi keluarga Untung pada tahun 2011 lalu. 

Dan hasilnya, ia menang melawan trah Untung, benar solidaritas yang muncul dari para pendukung, yang mana tidak muncul begitu saja. 

Menurut Agus, tidak cukup memupuk solidaritas hanya dalam kurung waktu 1-2 tahun. 

"Kalau hari ini, mereka kurang 15 hari rekom tidak jelas, kristalisasi koalisi juga tidak jelas, kemudian nanti kalau bisa daftar waktu tersisa hanya 3 bulan sampai November, ya sudah, tidak usah menjual citra," kata Agus. 

"Jadi bakul kamu aja, malah melebihi Pileg kemarin nanti, tapi kalau networking kita jadi, mungkin waktu 3 bulan bisa membalikkan keadaan," pungkasnya.