Berita Jateng
Polisi Ciduk Pelaku Pembacokan Mahasiswa Udinus Semarang Jateng, Ngaku Beraksi demi Gengsi
Usut punya usut, aksi yang meresahkan warga itu dilakukan demi gengsi antarkelompok gengster.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM - Aksi tawuran antar kelompok di Semarang berujung tewasnya satu korban jika.
Diketahui, sekelompok gengster bernama "All Star" sengaja melakukan tawuran melawan kelompok lainnya di Jalan Kelud Raya, Gajahmungkur, Kota Semarang.
Baca juga: Geng di Solo Jateng Ini Gagal Balas Dendam, Sudah Bawa Sajam dan Hendak Tawuran
Usut punya usut, aksi yang meresahkan warga itu dilakukan demi gengsi antarkelompok gengster.
Namun, aksi itu justru menewaskan orang tak bersalah yang melintas di depan SPBU Kelud pada Selasa (17/9/2024) dini hari.
Ketiga pelaku utama pembacokan itu ialah, Rico Sandova (23) warga Semarang Utara, Bagas Rizky (21) warga Semarang Barat, dan Raden Ricky Putra (20) warga Semarang Barat.
Mereka telah ditangkap polisi dan dijerat pasal pembunuhan dengan ancaman 20 tahun penjara.
"(Kenapa harus tawuran?) gengsi, pamor," ujar pelaku Rico di hadapan awak media saat pelaku dihadirkan di Mapolrestabes Semarang, Kamis (19/9/2024).
Rico mengaku, bukan pertama kalinya dia mengajak geng lawan untuk baku hantam dalam tawuran.
Sebelumnya dia pernah menantang geng yang sama melalui direct mesagge (DM) Instagram. Namun, baru kali ini keduanya bertarung.
Mengaku terpancing dengan kelompok lawan
Rico sendiri mengaku terpancing dengan ajakan tawuran dari kelompok lawan.
Sementara, kedua rekannya sempat mabuk sebelum ikut serta dalam tawuran tersebut.
Mereka pun datang ke lokasi dengan membawa senjata tajam berupa celurit sepanjang 1,5 meter.
"Sebelumnya pernah tantang-tantangan tapi baru kejadian sekali," kata dia.
Baca juga: Sebelum Pensiun, Jokowi Janji Genjot Hilirisasi di Sejumlah Daerah
Rico mengatakan, mulanya kedua kelompok gengster berjanji untuk bertemu di lokasi tawuran. Namun kelompoknya tak mendapati lawannya di lokasi yang dijanjikan.
| Polisi Dalami Soal Kekerasan dan Interogasi Pakai Senjata Api, Soal Salah Tangkap Pencari Bekicot |
|
|---|
| Nasib Polisi Grobogan yang Salah Tangkap Pencari Bekicot, Kini Diperiksa Propam, Bakal Disanksi |
|
|---|
| Kesaksian Kusyanto, Korban Salah Tangkap di Grobogan: Polisi Sudah Datang Minta Maaf |
|
|---|
| Sosok Kusyanto, Pencari Bekicot yang Jadi Korban Salah Tangkap di Grobogan, Ungkap Kerugian |
|
|---|
| Kisah Pencari Bekicot di Grobogan, Lagi Istirahat Dituduh Polisi Curi Pompa Air, Kapolres Minta Maaf |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.