Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Info Sukoharjo

Bupati Etik Sidak Jembatan Baru di Kecamatan Weru Jelang Cuti, Pastikan Selesai Tepat Waktu

Sidak ini merupakan sidak terakhir Bupati Sukoharjo, Etik Suryani sebelum nantinya melakukan cuti selama 2 bulan untuk persiapan Pilkada Sukoharjo.

|
Istimewa
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di proyek jembatan penghubung Desa Jatigarang dan Desa Karanganyar di Kecamatan Weru, Selasa (24/9/2024). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di proyek jembatan penghubung Desa Jatigarang dan Desa Karanganyar di Kecamatan Weru, Jawa Tengah, Selasa (24/9/2024).

Sidak ini merupakan sidak terakhir Bupati Sukoharjo, Etik Suryani sebelum nantinya melakukan cuti selama 2 bulan untuk persiapan Pilkada Sukoharjo pada November 2024 mendatang.

Sebagai informasi, proyek jembatan penghubung Desa Jatigarang dan Desa Karanganyar di Kecamatan Weru merupakan salah satu proyek Strategis Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo. 

Baca juga: Etik-Sapto Pasang Target 80 Persen Suara di Pilkada Sukoharjo 2024

Proyek jembatan tersebut memiliki nilai kontrak Rp2,3 miliar.

Bupati Sukoharjo, Etik Suryani mengaku sidak ini dilakukan guna memastikan perkembangan pembuatan jembatan yang menghubungkan Dukuh Pungsari, Desa Jatingarang dan Dukuh Ngepungsari, Desa Karanganyar agar selesai tepat waktu.

"Hari ini cek proyek jembatan Jatingarang. Saya harap bisa selesai tepat waktu sehingga dapat digunakan masyarakat," kata Etik kepada awak media, Selasa (24/9/2024).

Ia menjelaskan, jembatan yang saat ini sedang dikerjakan merupakan jembatan yang vital bagi masyarakat setempat. 

Baca juga: Resmi Maju di Pilkada Sukoharjo, Etik Bakal Mulai Cuti 25 September

"Jembatan ini sangat vital karena menghubungkan dua desa di Kecamatan Weru. Selama ini, jembatan menjadi akses masyarakat dan juga anak sekolah. Selama proyek berjalan, masyarakat harus menggunakan jalan memutar," terangnya.

Lebih lanjut, perempuan nomor satu di Kota Makmur itu juga mengatakan masyarakat setempat telah menantikan jembatan itu. 

Agar cepat bisa digunakan oleh masyarakat dan tidak perlu harus memutar lagi.

Ia juga bercerita, sebelum dibangun jembatan ini, masyarakat Desa tersebut membuat jembatan darurat yakni jembatan sesek. 

Namun seringkali rusak, karena terbuat dari bambu dan saat hujan sering hanyut. 

Baca juga: Etik Suryani Bakal Cuti 2 Bulan Jelang Pilkada Sukoharjo 2024, Tugasnya Digantikan Agus Santosa

"Dulu baru ada jembatan sesek dan selalu hanyut saat musim hujan sehingga dibuatkan jembatan permanen ini," ucap Etik.

Terpisah, Kepala DPUPR Sukoharjo, Bowo Sutopo Dwi Atmojo menyebut proyek pembangunan strategis jembatan ini ditargetkan selesai akhir November 2024 mendatang. 

Dirinya optimistis proyek tersebut selesai tepat waktu karena rangka jembatan sudah terpasang.

"Rangka jembatan sudah terpasang, sesuai kontrak selesai akhir November mendatang," kata Bowo. (*/Adv)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved