Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Wayang Kulit Kepuhsari Wonogiri

Wayang Kulit Asal Desa Kepuhsari Wonogiri: Andalan Para Dalang Kondang, Terkenal Hingga Mancanegara

Retno menerima pesanan 65 set dengan 1 set berisi satu gununungan dan tiga karakter wayang maskot Asian Games Jakarta-Palembang.

TRIBUNSOLO.COM/Erlangga Bima Sakti
Retno Lawiyani yang juga merupakan Koordinator Wisata Kampung Wayang Kepuhsari. Menurutnya sudah turun-temurun warga desanya menjadi pengrajin wayang. 

Laporan Wartawan TribunSolo, Erlangga Bima Sakti

TRIBUNSOLO.COM, WONOGIRI - Siapa sangka, wayang-wayang yang digunakan para dalang kondang untuk pertunjukan itu dibuat di Wonogiri, tepatnya di Kampung Wayang Kepuhsari yang terletak di Desa Kepuhsari, Kecamatan Manyaran.

Sebut saja seperti dalang kondang Ki Anom Suroto, almarhum Ki Manteb Soedharsono, Ki Warseno dan Ki Bayu Aji.

Wayang-wayang yang digunakan untuk pertunjukan itu dibikin pengrajin asal Kampung Wayang Kepuhsari.

Ya, produk wayang dari Kampung Wayang Kepuhsari memang sudah mendunia.

Bukan hanya produknya yang sampai ke tangan orang luar negeri, bahkan banyak bule yang datang kesana untuk mempelajari budaya adiluhung itu.

Baca juga: Sandal Jepit Ukir Sukoharjo : Wajah Gibran Bisa Diukir di Sandal Jepit Swallow

Mayoritas warga disana merupakan seniman tatah sungging atau pembuat wayang.

Salah satunya adalah Retno Lawiyani yang juga merupakan Koordinator Wisata Kampung Wayang Kepuhsari.

Menurutnya sudah turun-temurun warga desanya menjadi pengrajin wayang.

"Kalau saya, konon dari simbah-simbah itu sudah generasi ke-19. Mungkin yang seusia saya kalau disilsilahkan sudah generasi ke-19 dari para seniman wayang yang masuk kesini sejak abad ke-17 lalu," kata Retno.

Saat ini Retno sendiri juga masih aktif menjadi pengrajin.

Setiap hari, ia membuat pesanan wayang kulit yang pakem atau wayang yang digunakan para dalang dan juga wayang kreasi, misalnya karakter maupun untuk souvenir dan pajangan.

Bahkan hasil karya Retno sendiri sempat dipilih menjadi suvenir resmi gelaran Asian Games Jakarta-Palembang 2018 lalu.

Baca juga: Cara Membuat Gatot dan Kerupuk Trowolo Khas Sragen: Prosesnya Sama, Tapi Tak Boleh Sembarangan!

Ia menerima pesanan 65 set dengan 1 set berisi satu gununungan dan tiga karakter wayang maskot Asian Games Jakarta-Palembang.

"Kebanyakan dalang. Pelanggannya kebanyakan dalang-dalang kondang itu, wayangnya dari sini, masing-masing pengrajin punya pelanggan dalang khusus," ujar Retno.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved