Berita Jateng
Viral Ida Dayak Buka Pengobatan di Jepara Jateng, Pemkab: Tidak Ada Jadwal Kegiatan di Lokasi Itu
Sebuah unggahan tentang informasi pengobatan Ida Dayak di Jepara Jawa Tengah, viral di media sosial.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
TRIBUNSOLO.COM - Sebuah unggahan tentang informasi pengobatan Ida Dayak di Jepara Jawa Tengah, viral di media sosial.
Unggahan tersebut sempat viral di media sosial Facebook.
Baca juga: Beredar Kabar Pesulap Merah Kena Sanksi Adat Gara-gara Hina Ida Dayak, Begini Fakta yang Terjadi
Dalam unggahan tersebut disebutkan jika pengobatan Ida Dayak akan membuka praktek di Gedung Shima, Kabupaten Jepara, pada 21 - 22 Oktober 2024.
Terkait viralnya kabar tersebut Sekda Jepara, Edy Sujatmiko mengatakan bahwa tidak ada pihak mana pun yang akan menggunakan Gedung Shima atau yang dikenal dengan Gedung Serbaguna pada tanggal dimaksud.

Sekda tersebut kemudian meminta masyarakat untuk berhati-hati. Apalagi sampai spesifik menyebut digunakan untuk aktivitas pengobatan.
“Hati-hati penipuan. Karena dalam poster digital yang beredar, calon pasien harus melakukan transfer biaya pendaftaran terlebih dahulu hingga Rp 350 ribu."
"Padahal tidak ada satu pun pihak yang akan menggunakan Gedung Shima untuk acara tersebut,” kata Edy Sujatmiko dilansir dari TribunJateng, Minggu (29/9/2024).
Baca juga: Viral Pasien Protes ke Ida Dayak Tangannya yang Bengkok Belum Sembuh, Sebut Kondisi Tak Sesuai Video
Apalagi sudah dia pastikan tidak ada kegiatan tersebut di Gedung Shima pada tanggal sesuai yang dipublikasikan.
Pasalnya, belakangan ini sering terjadi penipuan dengan modus seperti itu.
Tidak adanya pihak yang mengajukan pemakaian Gedung Shima untuk kegiatan itu juga dipastikan Kepala Bagian Umum Setda Jepara Anjar Jambore Widodo.
“Sampai saat ini belum ada surat masuk baik lewat Srikandi ataupun aplikasi Apikra. Tidak ada yang koordinasi dengan kami di Bagian Umum,” ucap Anjar.
Bahkan, dia sampai membuat laporan khusus ke Pj Bupati Edy Supriyanta.
“Pak Pj Bupati pun berpesan agar tidak ada yang tertipu karena sudah beberapa kali ada kejadian penipuan dengan modus itu di luar Jepara,” ungkapnya.
(TribunJateng)
Polisi Dalami Soal Kekerasan dan Interogasi Pakai Senjata Api, Soal Salah Tangkap Pencari Bekicot |
![]() |
---|
Nasib Polisi Grobogan yang Salah Tangkap Pencari Bekicot, Kini Diperiksa Propam, Bakal Disanksi |
![]() |
---|
Kesaksian Kusyanto, Korban Salah Tangkap di Grobogan: Polisi Sudah Datang Minta Maaf |
![]() |
---|
Sosok Kusyanto, Pencari Bekicot yang Jadi Korban Salah Tangkap di Grobogan, Ungkap Kerugian |
![]() |
---|
Kisah Pencari Bekicot di Grobogan, Lagi Istirahat Dituduh Polisi Curi Pompa Air, Kapolres Minta Maaf |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.