Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pembacokan Remaja di Klaten

IDENTITAS Pelaku Pembacokan di Karangnongko Klaten, Ternyata 3 Anak Dibawah Umur, Berstatus Pelajar

Ketiga orang yang diamankan polisi ternyata juga merupakan pelajar. Mereka masih berusia di bawah umur.

Net
Ilustrasi pembacokan 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Identitas pelaku pembacokan seorang pelajar di Simpang 3 Taman Lampion, di Dukuh Jonggrangan, Desa Demakijo, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten, pada Sabtu (9/11/2024), terungkap.

Ketiga orang yang diamankan polisi ternyata juga merupakan pelajar. Mereka masih berusia di bawah umur.

"Ada 3 yang diamankan, 2 orang berusia 16 tahun, dan 1 orang berusia 17 tahun," ujar Kapolsek Karangnongko, AKP Sapto Nugroho pada Senin (11/11/2024).

Ketiga pelaku masih berusia pelajar. Yakni DA (17) warga Kebonarum, RD (16) warga Karangnongko, dan RR (16) warga Kebonarum.

Sapto mengatakan, bila sebelumnya terdapat 5 orang yang membawa motor nongkrong di Simpang 3 Taman Lampion.

"Kemudian korban ini lewat, dikira (rombongan) korban ini klitih," ucapnya.

Hal ini lantas oleh para pelaku, dilakukan pengejaran.

Sapto menjelaskan, bila korban dengan para pelaku tidak saling mengenal.

Baca juga: Kasus Pembacokan Pelajar di Klaten Jateng, Korban Sempat Lari Pasca Dibacok, Lanjut Dikejar Pelaku

"Mereka (pelaku), langsung melakukan (pembacokan)," paparnya.

3 pelaku yang diamankan, dikatakan Sapto bila berboncengan satu motor.

"1 motor matik, dipakai (bonceng) 3 orang," ucapnya.

1 orang yang membawa senjata tajam (sajam) jenis clurit duduk di depan, pengemudi motor duduk di tengah, dan 1 penumpang berboncengan di belakang.

Pihak polisi, lalu mengamankan 2 sajam jenis clurit.

"Selanjutnya, barang bukti kami amankan ke Polsek. Kemudian pemeriksaan lebih lanjut dilakukan ke Mapolres Klaten," kata Sapto.

Sapto menghimbau kepada orang tua, agar anak-anak jangan dibiarkan keluar malam melebihi Pukul 22.00 WIB.

"Hal ini untuk meminimalisir, kejadian yang sama agar tidak terulang," pungkasnya.

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved