Pembongkaran Makam Siswa SMK di Sragen
Di Balik Pembongkaran Makam Siswa SMK di Sragen, Polisi yang Menembak Ternyata Belum Jadi Tersangka
Polisi membongkar makam GR untuk kepentingan autopsi di tengah proses hukum yang sedang berlangsung.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
Kolase Tribun Jateng
Tampang Aipda Robig Zaenudin (38) yang menembak mati pelajar SMKN 4 Semarang GRO karena dituding gangster di Kota Semarang, Rabu (27/11/2024).
Artanto menegaskan bahwa proses pemeriksaan kode etik dapat berjalan bersamaan dengan proses tindak pidana untuk memastikan penanganan kasus berjalan secara komprehensif.
"Keduanya bisa berjalan paralel. Proses kode etik profesi dan tindak pidana sama-sama berjalan," tandasnya.
Kasus ini terus mendapat perhatian publik, termasuk dari massa yang menggelar Aksi Kamisan di depan Mapolda Jateng untuk menuntut keadilan bagi korban penembakan.
(*)
Berita Terkait
Berita Terkait: #Pembongkaran Makam Siswa SMK di Sragen
Terungkap Gamma Ternyata 30 Menit Sebelum Tewas Ditembak Sempat WA Orangtua, Alasan Terlambat Pulang |
![]() |
---|
Makam di Sragen Dibongkar, Siswa SMK Ditembak Polisi Muncul di Mimpi Ayah, Peluru Masih Bersarang? |
![]() |
---|
Di Sragen, Kompolnas Temui Keluarga Siswa SMK Korban Penembakan Polisi di Semarang, Janjikan Ini |
![]() |
---|
Cerita Ayah Siswa SMK Ditembak Polisi di Semarang: Didatangi Lewat Mimpi, Makam di Sragen Dibongkar |
![]() |
---|
Kompolnas RI Temui Keluarga Korban Penembakan Polisi di Sragen, Pastikan Penanganan Kasus Tepat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.