Tatap Libur Nataru, Pemkab Klaten Koordinasi Bahas Pengamanan Arus hingga Harga Kebutuhan Pokok

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ibnu Dwi Tamtomo 

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Menatap periode libur panjang Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, sejumlah persiapan dilakukan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten. 

Salah satunya dengan melakukan koordinasi lintas sektoral untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat yang hendak singgah atau pun melintas di wilayah Kabupaten Klaten. 

Terlebih, Tol Solo-Jogja akan dioperasikan secara fungsional hingga Gerbang Tol (GT) Prambanan yang berada di Desa Somopuro, Kecamatan Jogonalan, Klaten pada 20 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025.

"Terkait Nataru ada beberapa isu yang harus segera kita tindak lanjuti," ungkap Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten Jajang Prihono usai mengikuti rakor rutin, pada Senin (16/12/2024).

"Pertama terkait pembukaan tol fungsional untuk Exit Tol Prambanan, Besok (Selasa, 17/12/2024) akan ada rapat lintas sektoral, yang membahas terkait dengan lalulintas ataupun operasi pasar," jelasnya. 

Lanjut Jajang mengungkapkan, barang kebutuhan pokok juga menjadi salah satu fokusnya yang perlu dipersiapkan. 

Pasalnya ketersediaan dan harga komoditas bahan pokok menjadi barang wajib ditengah kenaikan jumlah kebutuhan masyarakat. 

"Prinsipnya (persiapan yang dilakukan) seperti tahun kemarin, hanya sekarang persiapan lebih harus kita lakukan karena ada penambahan titik crowded, baik itu di exit Tol Kuncen (Kecamatan Ceper), Klaten (Kecamatan Ngawen) dan Prambanan (Kecamatan Jogonalan)." pungkasnya. 

Baca juga: Bupati Klaten Sri Mulyani Resmikan Palang Pintu dan Pos Perlintasan Sebidang KA Desa Boto Wonosari

Pada kesempatan berbeda, Kepala Dinas Perhubungan (DIshub) Supriyono mengatakan jika pihaknya menyiapkan 8 pos yang tersebar di beberapa wilayah, tiga diantaranya berlokasi di exit tol.

"Kita sudah bentuk 8 pos, untuk pemantauan pengamanan dan lain sebagainya. 

Diantaranya Terminal Ir. Soekarno, Terminal Delanggu, Terminal Penggung, Kantor Dinas Perhubungan, Simpang 4 Jatinom, GT Polanharjo, GT Klaten, GT Prambanan. 

Rencananya pos tersebut mulai beroperasi  20 Desember 2024 sampai dengan 5 Januari 2025. 

"Personil kita libatkan semua yakni lebih dari 100 personel kemudian tim TRC ada 10 personel kemudian semua pejabat di Dinas Perhubungan juga kita kerahkan sebagai pemantau di tiap-tiap pos," imbuhnya. 

Sementara itu, Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM (DPKUKM) Klaten Anang Widjatmoko tak menampik jika kondisi harga barang kebutuhan pokok masyarakat mengalami kenaikan harga.