Molor, Simpang Joglo Solo Dipastikan Belum Bisa Dilalui Saat Libur Natal dan Tahun Baru

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo Teguh Prakosa menjelaskan Simpang Joglo belum bisa dilalui di masa libur natal dan tahun baru mendatang.

Pengoperasian secara fungsional ini meleset dari target sebelumnya yang seharusnya dibuka 20 Desember 2024.

Pihaknya hingga kini masih menunggu keputusan resmi dari PT. Wijaya Karya selaku kontraktor.

“Ya itu masih belum. Sementara tinggal menunggu jawaban kementerian sama pihak Wika,” jelasnya saat ditemui di kantornya Senin (23/12/2024).

Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan BBPJN Jateng-DIY, Janto menjelaskan melalui pesan tertulis bahwa Underpass Jogo baru beroperasi secara fungsional pada bulan Januari 2024 mendatang.

“Direncanakan underpass joglo dapat difungsionalkan di bulan Januari 2025,” tulisnya.

Ia menyebut panjang total underpass Joglo 1.025 meter.

Dari panjang tersebut terdiri dari panjang struktur underpass dan panjang underpass tertutup. Untuk biaya pembangunan Underpass Joglo senilai Rp 312 miliar.

“Panjang total Underpas Joglo dengan jalan pendekatannya adalah 1025 meter terdiri dari Panjang struktur underpass 450 meter dan panjang underpass tertutup 90 meter. Biaya penanggungan underpass Joglo sebesar Rp 312 miliar,” jelasnya.

Baca juga: 3 Fakta Banjir di Kawasan Proyek Underpass Joglo Solo, Warga Sudah Beberapa Kali Protes

Wakil Menteri Pekerjaan Umum Diana Kusumastuti meninjau pembangunan Underpass Joglo di Kota Surakarta, Jawa Tengah, Sabtu (21/12/2024) lalu. Pekerjaan konstruksi utama telah memasuki tahap akhir dengan progres 98,19 persen. Pengerjaan dijadwalkan selesai pada 28 Desember 2024 mendatang.

"Setelah area bawah (terowongan) selesai semua tolong dirapikan, jangan sampai ada sisa material proyek. Untuk yang area atas tolong perhatikan juga lansekapnya, ada penghijauan," tuturnya.

Underpass Joglo dibangun sejak 2023 dengan total panjang penanganannya 1.025 m, termasuk struktur underpass dengan panjang 450 m dan lebar 18,3 m.

Simpang Joglo merupakan pertemuan sejumlah ruas jalan penting, yang meliputi ruas jalan nasional (Jl. Sumpah Pemuda, Jl. Tendean, & JI. Kolonel Sugiono), jalan provinsi (Jl. Solo-Purwodadi), dan jalan kota (Jl. Pemugaran Utama & JI Manunggal).

(*)