Pajak Restoran di Solo
Omzet Sepi Jadi Alasan Restoran Tak Bayar Pajak, Bapenda Solo Cek Fakta ke Lapangan
Restoran di Solo menunggak pajak diketahui karena omset mereka sepi. Bapenda turun ke lapangan.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Beberapa restoran yang menunggak pajak di Solo mengaku memiliki alasan.
Mereka beralasan sepinya pembeli membuat mereka tak membayar Pajak Barang dan Jasa Tertentu (PBJT).
Ini diungkapkan Kepala Bidang Penagihan Bapenda Kota Solo, Mohamad Rudiyanto.
Pihaknya pun akan melakukan pemeriksaan untuk memastikan apakah benar restoran tersebut sepi pembeli.
Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Solo melakukan operasi gabungan untuk menagih sejumlah wajib pajak yang menunggak pajak hingga puluhan juta, Kamis (19/12/2024) lalu.
Setidaknya ada 11 restoran dan 1 hotel yang terkena operasi ini.
Baca juga: Kebocoran Septic Tank, Dapur Restoran di Colomadu Karanganyar Nyaris Habis Terbakar
Salah satunya pengusaha sop yang memiliki outlet di Serengan.
Berdasarkan keterangan yang dihimpun Bapenda, pengusaha tersebut beralasan bahwa omset sedang ada penurunan.
Ia hanya mampu membayar Rp 300 ribu per bulan.
“Beberapa mengemukakan alasan tadi. Sepi, omzetnya sedikit. Kalau dari kami kita lakukan pemeriksaan. Tindak lanjutnya kalau menyampaikan laporan sepi, omzet sedikit kita melakukan visit biasanya,” jelas Rudi saat dihubungi Kamis (26/12/2024).
Operasi gabungan ini membuahkan hasil beberapa wajib pajak membayar tunggakan pajaknya dengan cara diangsur.
Seperti pengusaha rumah makan padang yang memiliki outlet di Serengan.
Pengusaha tersebut akan membayar pajaknya yang tersisa dengan diangsur.
Tunggakan bulan Maret 2024 akan dibayar Januari 2025, April 2024 akan dibayar bulan Februari 2025.
Waralaba Mie Terkenal di Solo Diduga Curangi Pajak, Matikan TMD untuk Mengelabui Petugas |
![]() |
---|
3 Fakta Kafe di Solo Lepas Stiker 'Restoran ini Belum Bayar Pajak', Pemilik Sudah Lepas 2 Kali |
![]() |
---|
Kafe di Solo Lepas Stiker Belum Bayar Pajak, Bapenda : Siap-siap Ditindak Tegas Satpol PP |
![]() |
---|
Waralaba Mie Terkenal di Solo Diduga Matikan TMD Agar Tak Bayar Pajak Sesuai Regulasi |
![]() |
---|
Kafe di Solo Copot Stiker Peringatan Belum Bayar Pajak, Pemkot: Bisa Kena Penggelapan Pajak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.