Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Gebrakan Sigit Pamungkas di Sragen

Calon Lokasi Pembangunan Sekolah Rakyat di Sragen, Bupati Sigit Temukan Satu Lahan Kosong Potensial

Pemerintah Kabupaten Sragen akan mengajukan pembangunan Sekolah Rakyat di wilayahnya. Tiga lokasi alternatif pun disiapkan dan sudah ditinjau

TribunSolo.com/ Septiana Ayu
LOKASI ALTERNATIF : Kondisi lahan di selatan Kantor Kelurahan Karangtengah, Kecamatan/Kabupaten Sragen, jadi satu lokasi yang memungkinkan dibangun Sekolah Rakyat di Sragen, Jumat (14/3/2025). Tiga lokasi alternatif pun disiapkan dan sudah ditinjau langsung 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Pemerintah Kabupaten Sragen akan mengajukan pembangunan Sekolah Rakyat di wilayahnya.

Tiga lokasi alternatif pun disiapkan dan sudah ditinjau langsung.

Ketiga calon lokasi Sekolah Rakyat itu berada di barat Taman Mangkubumi, selatan Kantor Kelurahan Karangtengah, dan lahan yang ada di Ngoncol, Kelurahan Nglorog.

Bupati Sragen, Sigit Pamungkas mengatakan salah satu lahan yang memungkinkan akan diajukan ke Kementerian Sosial berada di sebelah selatan Kantor Kelurahan Karangtengah.

"Yang memungkinkan di selatan kantor Kelurahan Karangtengah, semoga segera di-ACC," kata Sigit kepada TribunSolo.com, Jumat (14/3/2025).

Kondisi lahan di selatan Kantor Kelurahan Karangtengah
LOKASI ALTERNATIF : Kondisi lahan di selatan Kantor Kelurahan Karangtengah, Kecamatan/Kabupaten Sragen, jadi satu lokasi yang memungkinkan dibangun Sekolah Rakyat di Sragen, Jumat (14/3/2025). Tiga lokasi alternatif pun disiapkan dan sudah ditinjau langsung

Meski begitu, proses pembangunan Sekolah Rakyat masih menunggu persetujuan dari Kementerian Sosial.

Menurut Sigit, tidak ada kriteria khusus lokasi seperti apa untuk pembangunan Sekolah Rakyat.

Baca juga: Alasan Bupati Sigit Ajukan Sekolah Rakyat di Sragen, Sejalan dengan Program Pengentasan Kemiskinan

Namun, sesuai dengan aturan dari Kementerian Sosial, lahan yang disiapkan seluas antara 5-10 hektare.

"Tidak ada kriteria khusus, secara umum, arahan yang kita terima tidak ada kriteria, hanya keluasan saja," jelasnya.

Nantinya, Sekolah Rakyat terdiri dari 3 jenjang, yakni SD, SMP, dan SMA. 

(*)

 

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved