Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Pendakian Gunung Lawu

2.000 Pendaki Gunung Lawu Serbu Jalur Cetho Karanganyar saat Libur Waisak, Relawan Imbau Hal Ini!

Relawan mengimbau dan mewajibkan para pendaki mengenakan sepatu dan membawa perlengkapan seperti jas hujan (mantol).

TribunSolo.com/Mardon Widiyanto
RAMAI DIKUNJUNGI PENDAKI - Ribuan pendaki gunung Lawu terpantau memasuki jalur pendakian via Cetho, Minggu (11/5/2025). Dalam dua hari terakhir, pendaki Gunung Lawu yang melewati jalur pendakian via Cetho tembus 2.000 orang. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto 

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pendakian Gunung Lawu banyak diminati masyarakat pada libur panjang akhir pekan dan perayaan Waisak di bulan Mei 2025.

Jalur pendakian via Candi Cetho, Karanganyar, diserbu para pendaki. 

Tercatat, lebih dari 1.000 orang mendaki Gunung Lawu melalui jalur tersebut pada Minggu (11/5/2025).

Anggota Relawan Cetho, Eko Supardi Mamora, mengatakan bahwa dalam dua hari terakhir, jumlah pendaki Gunung Lawu via jalur Cetho mencapai sekitar 2.000 orang.

PENUH. Pendaki Gunung Lawu yang melintas melalui jalur Cetho, Karanganyar, Minggu (11/5/2025). Mereka mengisi waktu libur.
PENUH. Pendaki Gunung Lawu yang melintas melalui jalur Cetho, Karanganyar, Minggu (11/5/2025). Mereka mengisi waktu libur. (Istimewa)

“Ramai. Kemarin hampir seribuan, hari ini hampir seribu lebih. Jadi sekarang di atas ada sekitar 2.000-an orang,” ujar Eko, Minggu (11/5/2025).

Menurutnya, lonjakan jumlah pendaki mencapai 70 persen dibandingkan hari biasa.

Baca juga: Diduga Penyebab Pendaki Lawu Karanganyar Meninggal, Pahami Cara Cegah Sesak Napas di Ketinggian

“Kondisi parkiran sudah penuh semua. Kami sampai gunakan area pemukiman warga. Di empat basecamp yang kami miliki, semuanya sudah tidak muat,” ungkapnya.

Menanggapi lonjakan tersebut, Eko menuturkan bahwa pihaknya telah melakukan pengarahan terkait keamanan pendakian dan area berkemah kepada para pendaki sejak di pintu masuk.

Ia menyebutkan, para pendaki diwajibkan mengenakan sepatu dan membawa perlengkapan seperti jas hujan (mantol).

Baca juga: Jalur Pendakian Gunung Lawu via Cetho Karanganyar Makin Ramai, Imbas Viral Oknum Wajibkan Sewa Kain?

“Kami wajibkan pakai sepatu, karena jalur Cetho itu tanah, jadi lebih rawan kesleo kalau tidak pakai alas kaki yang sesuai. Kami juga anjurkan bawa mantol dan perlengkapan lainnya karena cuaca tidak menentu,” jelasnya.

Eko juga mengimbau para pendaki untuk tidak memisahkan diri dari rombongan.

“Kebanyakan teman-teman pendaki itu pisah dari rombongan, bertindak ceroboh, ingin cepat-cepat sendiri. Itu membahayakan,” pungkasnya. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved