Info Sukoharjo
Bupati Etik Hadiri Upacara Adat Pulung Lengse di Makam Ki Balak Sukoharjo, Berharap Tarik Wisatawan
Ritual Pulung Langse merupakan bagian dari tradisi tahunan yang dilaksanakan masyarakat Desa Mertan untuk mengenang Ki Ageng Balak
Penulis: Anang Maruf Bagus Yuniar | Editor: Rifatun Nadhiroh
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Anang Ma'ruf
TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Bupati Sukoharjo, Etik Suryani menghadiri upacara adat yang dikenal dengan ritual pulung langse di Malam Ki Ageng Balak yang terletak di Desa Mertan, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo pada Minggu (20/7/2025).
Kehadiran orang nomor satu di kota makmur ini disambut hangat oleh warga dan para tokoh adat setempat.

Ritual Pulung Langse merupakan bagian dari tradisi tahunan yang dilaksanakan masyarakat Desa Mertan untuk mengenang dan menghormati sosok Ki Ageng Balak.
Tokoh leluhur yang diyakini memiliki peran besar dalam sejarah dan perkembangan desa tersebut.
Baca juga: Hari Jadi ke-79 Kabupaten Sukoharjo, Bupati Etik Ungkap Harapannya
Bupati Sukoharjo, Etik Suryani mengatakan ritual pulung langse bukan hanya sekadar upacara adat.
"Melainkan sebagai wujud penghormatan dan penghargaan terhadap sejarah dan perjuangan para leluhur yang telah menorehkan cerita besar di tanah Sukoharjo, dimana Ki Ageng Balak ini diyakini memiliki makna tersendiri bagi masyarakat yang berziarah ke makam," ujar Etik, Senin (21/7/2025).
Menurut Etik, makam Ki Ageng Balak merupakan salah satu obyek wisata religi atau ziarah.
Sehingga akan memberikan lapangan kerja dan menumbuhkan perekonomian bagi masyarakat setempat.
Dengan berfungsinya makam ini sebagai wisata ziarah, maka akan memberikan kesejahteraan kepada seluruh masyarakat sekitarnya.
"Membangun berbagai sektor kepariwisataan ini memerlukan dana dan investasi yang sangat besar yang pada hakekatnya tidak hanya tergantung pada Pemerintah Kabupaten Sukoharjo saja," paparnya.
Ia berpesan agar para pengelola makam Ki Ageng Balak ini sebagai tempat yang menyejukkan dan menentramkan dan memberi kesan tersendiri bagi pengunjung yang memiliki niat tersendiri.
Baca juga: Sukoharjo Juara Jadi Tema HUT ke-79 Kabupaten, Bupati Etik Jelaskan Filosofi dan Maknanya
(*)
Ramai Protes Sirene “Tot Tot Wuk Wuk”, Bupati Sukoharjo Etik Ternyata Sudah Lama Pilih Tanpa Patwal |
![]() |
---|
Wabup Sapto Sampaikan Nota Pengantar Raperda Perubahan Pajak dan Retribusi di Rapat DPRD Sukoharjo |
![]() |
---|
5 Fraksi DPRD Sampaikan Pandangan Umum Terhadap APBD Sukoharjo 2026: Harus Berpihak Kepada Rakyat |
![]() |
---|
Seru! Bupati Etik Suryani Ikut Pikul Gunungan di Kirab Budaya Jangglengan Sukoharjo, Warga Heboh |
![]() |
---|
Bupati Sukoharjo Buka Lomba Dayung Perahu di Desa Jangglengan, Dorong Desa Lain Angkat Potensi Lokal |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.