Bupati Klaten Hamenang Salurkan Tunjangan Kesejahteraan 1.440 Guru Tidak Tetap & Pegawai Tidak Tetap

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Zharfan Muhana

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Pemerintah Kabupaten Klaten, menyalurkan tunjangan kesejahteraan ke 1.440 guru tidak tetap dan pegawai tidak tetap (GTT dan PTT) kategori II dan non-kategori II di Grha Bung Karno, Kabupaten Klaten, Kamis (14/8/2025). 

Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, menyerahkan secara simbolis tunjangan tersebut. 

Baca juga: Klaten Tanggap Darurat Bencana, Bupati Hamenang: Sinergi Lintas Sektor, Jadi Kunci Hadapi Bencana

Kepala Dinas Pendidikan Klaten, Titin Windiyarsih mengatakan tunjangan tersebut disalurkan sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan di Kabupaten Klaten.

"Penyaluran tunjangan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan GTT dan PTT, sehingga dalam pengabdian dan pelaksanan tugas lebih profesional dan berintegritas,” ujar Titin. 

Ia menjelaskan, tunjangan yang diterima merupakan tunjangan kesejahteraan untuk empat bulan; Maret, April, Mei, dan Juni 2025.

Total alokasi yang dianggarkan, yakni sebesar Rp. 5.688.750.000. Dana tersebut, dari APBD Kabupaten Klaten.

Ia mengatakan agar para tenaga tersebut, tetap semangat. 

"Kepada seluruh GTT dan PTT untuk tetap semangat dan tetap royal kepada Pemerintah Kabupaten Klaten, dalam melaksanakan tugasnya," ucapnya. 

Baca juga: Mantap! Bupati Hamenang Langsung Temui Warga Desa Kwaren Klaten untuk Serap Aspirasi  

Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada GTT dan PTT yang telah mengabdi untuk meningkatkan mutu pendidikan di Klaten. 

Menurutnya, apapun latar belakang para guru dan para tenaga pendidik. Memiliki peran yang besar, dalam mempersiapkan generasi terbaik bangsa.

“Khususnya dalam mempersiapkan generasi selanjutnya, dalam menghadapi perubahan dan tantangan zaman,” kata Bupati. 

Ia juga menyatakan, tunjangan tersebut menjadi salah satu bentuk perhatian Pemkab Klaten kepada GTT dan PTT yang telah mengabdi. 

Hal ini sekaligus menjadi dukungan, dalam upaya peningkatan kapasitas dan profesionalitas bagi para stakeholder pendidikan.

“Komitmen kami memberikan yang terbaik bagi bapak-ibu GTT dan PTT sekalian, sehingga dapat melaksanakan tugas dengan maksimal," ucapnya. 

"Dan bisa memberikan yang terbaik bagi generasi penerus kita," pungkasnya. 

(*)