Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Pasar Harjodaksino kembali ditutup. Penutupan ini dilakukan selama dua hari sejak Minggu (25/10/2020) sampai Senin (26/10/2020).
Penutupan pasar yang berada di Kelurahan Danukusuman, Kecamatan Serengan, Kota Solo itu lantaran ada temuan kasus Covid-19.
Sebanyak dua pedagang dan satu petugas kebersihan terkonfirmasi positif.
Lurah Pasae Harjodaksino, Listianto mengungkapkan penemuan kasus tersebut bermula dari laporan yang disampaikan stafnya.
Baca juga: Sering Diabaikan, Inilah 8 Camilan yang Bisa Bikin Berat Badan Naik
Baca juga: Nestapa Para Pedagang setelah Pasar Harjodaksino Ditutup Lagi : Sudah Hujan, Pasar Ditutup Pula
Staf tersebut melaporkan istrinya yang merupakan pedagang di pasar tersebut positif Covid-19. Laporan itu diterimanya 22 Oktober 2020.
"Saya kemudian laporan ke Dinas Kesehatan. Dinas langsung turun melakukan swab," kata Listianto kepada TribunSolo.com, Minggu (25/10/2020).
Uji swab menyasar pedagang yang berjualan di sekitaran los milik pasien.
Selain itu, 10 staf Pasar Harjodaksino juga turut di-swab. Total ada 14 orang di-swab.
Hasil keluar Minggu (25/10/2020) dan menunjukkan satu pedagang dan petugas kebersihan positif Covid-19.
"Dinas kemudian tindak cepat menutup sementara pasar selama dua hari," ujar Listianto.
Penyemprotan disinfektan dilakukan di kompleks Pasar Harjodaksino. Itu dilakukan 2-3 kali sehari.
"Kita perketat lagi protokol kesehatannya. Pedagang dan pembeli dimohon selalu mematuhi protol keaehatan. Masuk ke pasar cuci tangan dulu, jangan lupa untuk selalu pakai masker," tandasnya.
Hasil Tracing
Kepala Dinas Perdagangan Kota Solo, Heru Sunardi mengatakan penemuan kasus positif Covid-19 di Pasar Harjodaksino bermula dari seorang pedagang los asal Sukoharjo yang terkonfirmasi positif Covid-19.