Adapun pelaku usaha akan dikenakan sanksi yang sama, namun bila nekat mengulangi ketiga kali akan ditutup usahanya selama dua bulan lamanya.
Kasih Kelonggaran
Seminggu sudah pelaksanaan PPKM Level 3 dengan segala kelonggaran di Kota Solo diterapkan.
Perubahan kebijakan tersebut juga berdampak pada aktivitas warga.
Jalanan yang sebelumnya nampak lengang kini mulai ramai, mall yang dulu sepi kini mulai banyak dikunjungi.
Lalu kini timbul pernyataan apakah PPKM Level 3 dilanjutkan atau turun menjadi level satu dan dua, atau bahkan naik menjadi level 4?
Baca juga: Nekat Jadi Bos Miras di Tengah Kampung, Pria Jogonalan Klaten Diamankan, Polisi Sita 700 Lebih Botol
Baca juga: Dampak Pandemi Nyata : Setahun Sangiran Tutup,Banyak Pedagang Pilu & Banting Stir Jadi Kuli Bangunan
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan bahwa Kota Solo tidak mungkin untuk naik level bila melihat kondisi dan evaluasi selama seminggu kemarin.
"Untuk evaluasi saya kira cukup baik, adapun untuk naik level saya kira tidak mungkin," katanya kepada TribunSolo.com, Selasa (7/9/2021).
"Level 3 ya zona orange menuju kuning," terangnya.
Selama PPKM level 3 ini Gibran mendorong agar sekolah-sekolah baik negeri maupun swasta untuk segera memulai pertemuan tatap muka (PTM).
"Saya mendorong agar semua sekolah baik negeri maupun swasta untuk segera menggelar pertemuan tatap muka," tegasnya.
Dirinya juga meyakinkan para orang tua agar tidak taku mengirim anak mereka ke sekolah meski belum mendapatkan vaksin.
"Vaksin itu kan kekebalan komunal, kalau guru dan staf sekolah sudah vaksin ya sudah aman," jelas dia.
Jumlah Kasus Menurun
Di masa PPKM Level 3 saat ini, pasien Covid-19 di Rumah Sakit Dr Moewardi (RSDM) kini semakin lengang.