Ramadhan 2024

Ramadhan 2024, Tukang Ojek di Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Sepi Orderan, Pilih Alih Profesi

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Masjid Raya Sheikh Zayed Solo saat jamaah menunggu waktu berbuka puasa.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Andreas Chris Febrianto Nugroho

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Bulan suci Ramadhan menjadi momen penting bagi umat Islam.

Bahkan berkah Ramadhan tersebut juga dirasakan oleh Masjid Raya Sheikh Zayed (MBZ) Kota Solo yang tak pernah sepi jamaah.

Setidaknya selama Ramadhan 1445 Hijriah tahun 2024 ini, belasan ribu jamaah memenuhi Masjid Raya Sheikh Zayed. Apalagi di momen menjelang buka puasa.

Namun berkah Ramadhan di Masjid Raya Sheikh Zayed tersebut tidak dirasakan oleh warga sekitar yang berprofesi sebagai tukang ojek.

Baca juga: Bansos Presiden Jokowi Dituding Pengaruhi Perolehan Suara 02, Gibran : Silakan Dibuktikan

Bagaimana tidak, justru di momen Ramadhan itu tukang ojek yang mencapai 120-an orang malah sepi penumpang.

Hal itu diungkap oleh koordinator tukang ojek dari Paguyuban Buroq Rejosari 13, Lanyono yang mengatakan bahwa selama bulan Ramadhan kali ini dirinya dan rekan-rekannya memilih untuk tidak menarik ojek.

Sepinya pengunjung dari luar kota seperti sebelum bulan Ramadhan di Masjid Raya Sheikh Zayed menjadi penyebab omzet mereka turun drastis.

Baca juga: Momen Lucu Gibran di Masjid Raya Sheikh Zayed, Borong Cilok Pedagang Berkaus Ganjar

"Hampir tidak ada tarikan," ujar Lanyoto saat dihubungi, Senin (1/4/2024).

Lanyono menerangkan bahwa penyebabnya tak lain karena Masjid Raya Sheikh Zayed di masa Ramadhan lebih banyak didominasi dari wisatawan lokal.

"Karena kebanyakan wisatawan lokal," tambahnya.

Padahal menurut Lanyono, di luar bulan Ramadhan setidaknya dalam sepekan mereka bisa meraup untuk mencapai Rp 450 ribu atau kisaran Rp50 - Rp 100 ribu per harinya.

Karena kondisi itu, kini kebanyakan tukang ojek di Masjid Raya Sheikh Zayed memilih untuk alih profesi sementara waktu ini.

(*)

 

Berita Terkini