Modus Penipuan di Karanganyar

Penipuan Modus Minta Bayar Catering di Karanganyar, Pelaku Minta Bayaran Seolah Pemilik Catering

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Aksi penipuan dengan modus mengirim surat perintah kerja Dinsos yang tanda tangan kadis dipalsukan.

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto 

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Beredar aksi penipuan berkedok pemesanan catering di lingkungan Pemerintahan Kabupaten Karanganyar.

Aksi tersebut menyasar pegawai pemerintahan di Kabupaten Karanganyar .

Berdasarkan informasi yang dihimpun TribunSolo.com, kabar tersebut diketahui dari unggahan dari akun media sosial Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Karanganyar, Senin (27/1/2025) pukul 10.00 WIB.

Dalam unggahan tersebut terdapat nomor yang diduga penipu yang mengaku sebagai karyawan dari Dinsos.

Dalam postingan tersebut, terdapat surat perintah kerja Dinsos Kabupaten Karanganyar yang diduga palsu.

Nampak, nama terang, jabatan dan tanda tangan tertulis jelas di surat yang diduga palsu.

Dalam postingan tersebut, akun Dinsos Kabupaten Karanganyar menulis demikian:

WASPADA PENIPUAN !!!

Mohon untuk diwaspadai banyak sekali penipuan berkedok memesan nasi bungkus atau snack mengatasnamakan DINAS SOSIAL KABUPATEN KARANGANYAR. Yang bersangkutan bukan karyawan dan tidak pernah ada hubungan dengan DINSOS. Jika ada orderan yang mengatasnamakan DINSOS mohon konfirmasi dahulu ke admin dinsos

Jadi mohon untuk tetap waspada

Sekretaris Dinsos Kabupaten Karanganyar Sulistyowati mengatakan modus tersebut tidak hanya terjadi di Dinsos saja, melainkan juga terjadi di beberapa OPD di Kabupaten Karanganyar.

"Modusnya, mengirimkan surat ke kami dengan tanda tangan kepada dinas yang dipalsukan," kata Sulis, Selasa (28/1/2025).

Baca juga: Ada Laporan di Kemalang dan Juwiring, Kodim Klaten Ingatkan Penipuan Program MBG Bawa Nama Institusi

Sulis mengatakan, modus kejahatan itu menyasar ke pegawai.

Ia menjelaskan, pelaku mengirim surat tersebut dan meminta bayaran yang seolah-olah pemilik katering.

"Pegawai yang disasar, seolah-olah sudah  pesan dari katering, dan minta bayaran dengan transfer ke rekening itu," ungkap dia.

(*)

Berita Terkini