Wisata di Sragen
Di Sragen Ada Kolam Renang yang Airnya Dipercaya Bisa Sembuhkan Segala Penyakit, Ini Lokasinya
Air Umbul Ngepok di Sragen ini dipercaya mampu menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari gangguan saraf hingga keluhan kesehatan lainnya.
Penulis: Septiana Ayu Lestari | Editor: Rifatun Nadhiroh
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Di sebuah sudut Desa Karangpelem, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Sragen, tersimpan sebuah kisah yang telah turun-temurun dipercayai warga.
Di antara pemukiman yang tenang, berdiri sebuah tempat yang sederhana, namun istimewa: Kolam renang Umbul Ngepok, di Dukuh Tunggon.
Sekilas, Umbul Ngepok tampak seperti kolam renang desa pada umumnya.
Tiket masuknya murah hanya Rp 5.000 per orang. Ada dua kolam; satu untuk anak-anak, satu untuk orang dewasa.
Suasananya pun teduh, dipeluk pepohonan yang rindang.
Namun di balik kesederhanaan itu, Umbul Ngepok menyimpan pesona yang membuatnya berbeda dari kolam renang lainnya.
Baca juga: Rekomendasi Wisata Alam di Wonogiri: Candi Muncar Girimarto, Masuknya Cukup Bayar Sumbangan Rp5 Ribu
Semua berawal dari sebuah sumber mata air alami yang hingga kini tak pernah berhenti mengalir.
Dari sanalah air kolam ini berasal. Airnya jernih, dingin, dan segar tanpa bau kaporit, tanpa proses rumit. Mengalir dari bumi, langsung ke kolam.
Direktur Bumdes setempat, Riyas Prihanto, mengatakan kolam ini dibangun atas inisiatif Kepala Desa Karangpelem, Suwanto, dan mulai dibuka pada Januari 2020.
Namun sumber airnya atau yang oleh warga disebut “Umbul” sudah ada jauh sebelum kolam ini dibangun.
Dari umbul inilah mitos dan cerita-cerita penyembuhan bermula.
Menurut kepercayaan warga, air Umbul Ngepok mampu menyembuhkan berbagai penyakit, mulai dari gangguan saraf hingga keluhan kesehatan lainnya.
Baca juga: Alas Krendowahono di Karanganyar Dikenal Angker, Ada Mitos Jangan Menoleh Jika Ada yang Memanggil
Tak sedikit pula yang datang untuk mandi, berendam, atau sekadar membawa pulang airnya sebagai ikhtiar penyembuhan.
“Setiap pagi, sekitar jam 05.30, orang-orang sepuh datang untuk terapi. Mereka percaya air di sini bisa menyembuhkan berbagai penyakit,” tutur Riyas.
Hal itu diamini oleh Citro Suparno, sesepuh Dukuh Tunggon. Dengan mata yang berbinar ia bercerita, bahwa dulu banyak orang sakit yang dimandikan di Umbul Ngepok, dan pulang dalam keadaan sembuh.
“Ada yang tidak bisa jalan,” kisah Citro, “setelah mandi di sini… ia bisa kembali melangkah.”
Bahkan, air dari Umbul Ngepok juga dipercaya memiliki khasiat lain:
- Jika diminum tidak menyebabkan kerak pada panci
- Jika diambil untuk kebutuhan sehari-hari dianggap membawa kesehatan
- Jika digunakan untuk mandi dipercaya membawa kesembuhan
Tak hanya untuk kesehatan, sebagian warga juga mempercayai Umbul Ngepok sebagai tempat memanjatkan harapan.
Pedagang pernah datang untuk memohon dagangannya laris. Ada yang bersedekah, ada yang nyadran.
Semuanya dilakukan dengan keyakinan dan harapan akan terkabulnya permintaan.
Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem! Rumah Dapur Warga Guworejo Sragen Rata dengan Tanah Setelah Diterjang Angin
Kini, kolam renang Umbul Ngepok buka setiap hari pukul 05.30–17.00 WIB, dan airnya dikuras secara rutin dua kali seminggu, setiap Senin dan Jumat siang.
Setiap harinya, sekitar 50 orang berkunjung. Saat akhir pekan, jumlah itu bisa meningkat menjadi 200 hingga 400 orang.
Bagi sebagian orang, Umbul Ngepok hanyalah kolam renang desa.
Tapi bagi banyak lainnya, tempat ini adalah ruang harapan, ruang penyembuhan, tempat di mana air tidak hanya menyegarkan tubuh tetapi juga menguatkan jiwa.
(*)
| 5 Rekomendasi Wisata di Sragen Jawa Tengah : Ada Destinasi untuk Healing hingga Meditasi |
|
|---|
| 5 Rekomendasi Wisata di Sragen Jawa Tengah yang Punya Mitos Terkenal, Ada Pemandian 'Air Sakti' |
|
|---|
| 5 Rekomendasi Wisata Petilasan di Sragen Jawa Tengah, Cocok untuk Belajar Sejarah Kebudayaan Jawa |
|
|---|
| 5 Rekomendasi Wisata di Sragen Jateng untuk Keluarga : Ada Pemandian Dikelilingi Perbukitan Rindang |
|
|---|
| 5 Rekomendasi Wisata di Sragen Jateng yang Anti Mainstream: Air Terjun Syahdu & Panorama Gunung Lawu |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.