Raja Keraton Solo Meninggal Dunia

Detik-Detik Jenazah Pakubuwono XIII Tiba di Keraton Solo, Dibawa Toyota Alphard Hitam

Jenazah Sinuhun Pakubuwono XIII diberangkatkan dari RS Indriati pukul 10.25 WIB menggunakan mobil Toyota Alphard tahun 2014.

TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin
TIBA DI KERATON - Mobil jenazah yang membawa Raja Keraton Solo, Sinuhun Pakubuwono XIII dari Rumah Sakit Indriati Solo Baru ke Keraton Solo, Minggu (2/11/2025). Mobil jenazah ini diketahui milik Baznas. 

“Beliau sangat humble. Walau seorang gusti, beliau tetap sederhana dan merakyat. Banyak yang dulu tidak menyangka bahwa beliau adalah putra dalem dan calon raja Keraton Surakarta,” tuturnya.

Kondisi Kesehatan Menurun

Sinuhun Pakubuwono XIII wafat pada Minggu (2/11/2025) sekitar pukul 07.30 WIB di Rumah Sakit Indriati, Solo Baru.

Pantauan TribunSolo.com, jenazah almarhum diberangkatkan dari rumah sakit menuju Keraton Surakarta sekitar pukul 10.25 WIB dengan pengawalan ketat aparat kepolisian.

Salah satu kerabat keraton, KPH Eddy Wirabhumi, membenarkan kabar duka tersebut.

Ia mengatakan, almarhum Sinuhun akan dimakamkan di Kompleks Makam Raja-Raja Mataram di Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Memang hari ini kita berduka. Pagi ini beliau sudah berpulang di Rumah Sakit Indriati. Sekarang sedang dipersiapkan untuk memulangkan beliau dari rumah sakit ke keraton,” ujar Eddy Wirabhumi.

Menurutnya, pihak keluarga dan keraton saat ini tengah membahas prosesi adat menuju peristirahatan terakhir Sinuhun.

DIKAWAL. Suasana iring-iringan jenazah Sinuhun PB XIII di Rumah Sakit Indriati, Solo Baru, Grogol, Sukoharjo, Minggu (2/11/2025).
DIKAWAL. Suasana iring-iringan jenazah Sinuhun PB XIII di Rumah Sakit Indriati, Solo Baru, Grogol, Sukoharjo, Minggu (2/11/2025). (TribunSolo.com/Anang Maruf)

Jenazah almarhum akan disemayamkan terlebih dahulu di Bangsal Maligi, yang terletak di belakang Sasana Sewaka atau area pendopo utama Keraton Surakarta.

“Sebelum ke Imogiri, beliau disemayamkan di Bangsal Maligi, di belakang pendopo utama itu,” tambahnya.

Sebelum berpulang, kondisi kesehatan Sinuhun dikabarkan terus menurun.

Meski sempat membaik, almarhum kembali menjalani perawatan intensif beberapa minggu terakhir akibat komplikasi penyakit yang dideritanya, termasuk kadar gula darah yang tinggi.

“Beliau sebenarnya sudah lama sakit. Sebelum Adang Dal sempat masuk rumah sakit, lalu pulang karena membaik, tapi setelah itu kembali dirawat sampai akhirnya berpulang. Terakhir komplikasi, termasuk gula darahnya tinggi. Sudah sepuh juga,” ungkap Eddy.

Diketahui, pada usia ke-77 tahun, Sinuhun Pakubuwono XIII masih sempat menghadiri prosesi adat Adang Tahun Dal di Pawon Gondorasan pada Minggu (7/9/2025) malam, sebelum kesehatannya kembali menurun. (*)

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved