Update Haji 2020
Biro Haji di Klaten Tanggapi soal Kemungkinan Pembatalan Haji 2020 oleh Kemenag
Biro Haji dan Umroh di Kabupaten Klaten menanggapi soal skenario pemerintah pusat terkait pembatalan Haji 2020.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Noorchasanah Anastasia Wulandari
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto
TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Biro Haji dan Umroh di Kabupaten Klaten menanggapi soal skenario pemerintah pusat terkait pembatalan Haji 2020.
Staff Marketing Jaya Java Haromain JJ Haji dan Umroh Klaten, Munif (30) mengaku belum menerima edaran dari Kementerian Agama (Kemenag) terkait info Haji.
"Kami belum dapat informasi terkait itu, " ucap Munif, Jumat (27/3/2020).
• Wabah Corona Buat Musim Haji 2020 Tak Menentu : Jamaah Menunggu 9 Tahun, Persiapan Berbulan-bulan
Ia mengatakan jika opsi Menag membatalkan Haji tahun ini dipilih.
Ia mengatakan pihaknya tak bisa berbuat apa-apa.
Pihaknya masih menunggu surat dari Kemenag.
"Kami pasrah saja, kami masih menunggu kejelasan dari Kemenag," ujar Munif.
• Bupati Wonogiri Ogah Umumkan KLB meski Sudah Dua Orang Positif Corona, Ini Alasannya
Pihaknya siap mengikuti keputusan dari Kemenag terkait Haji ini.
"Kami akan taati keputusan dari kemenag apapun hasilnya," kata Munif.
Menteri Agama RI, Fachrul Razi, membuat dua opsi haji, satu di antaranya membatalkan keberangkatan Haji tahun ini.
Keputusan ini merupakan dampak Pandemi Corona di Indonesia saja.
• Terkait 2 Skenario Pemerintah Pusat soal Pembatalan Haji, Ini Tanggapan Yayasan Haji Mandiri
Dampak lain dari Corona selain itu juga pelarangan Pemerintah Arab Saudi jemaat melakukan umrah.
Pelarangan tersebut juga berlaku untuk Indonesia. (*)