Berita Solo Terbaru
Angka Covid-19 Solo Masih Saja Bertambah, 8 Orang Terkonfirmasi Positif dan 1 Orang Meninggal Dunia
Hari ini Rabu (21/10/2020) terjadi penambahan 8 orang yang terkonfirmasi positif Covid-19.
Penulis: Ilham Oktafian | Editor: Asep Abdullah Rowi
"Dia ikut ke Bali, jadi siapa yang ikut ke Bali saya minta tes swab," papar Jamal.
Lebih lanjut dia menjelaskan, Sky sudah sejak Jumat lalu menjalani perawatan di RS UNS di Kartasura, Sukoharjo.
"Kemudian meninggalkan hari ini," papar Jamal.
Dosen FH Meninggal Dunia
Dosen Fakultas Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo, berinisial PHP meninggal dunia karena Covid-19.
Ia menghembuskan napas terakhirnya, Minggu (18/10/2020) pasca menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit UNS Sukoharjo beberapa hari.
Rektor UNS Solo, Prof Jamal Wiwoho mengungkapkan, PHP dinyatakan Covid-19 bermula dari uji swab yang dijalaninya.
Baca juga: Dua Tersangka Demo Ricuh di Kartasura Ternyata Masih Pelajar dan Putus Sekolah
Baca juga: Bukan 9 Orang, Ada 12 Orang Positif Covid-19 dari Klaster Keluarga di Kelurahan Bumi Solo
Uji swab tersebut dilakukan lantaran dirinya hendak menghadiri sebuah acara di Palu, Sulawesi Tengah, Kamis (15/10/2020).
"Kalau tidak salah, almarhum menjalani uji swab tanggal 8 atau 9 Oktober 2020. Kemudian diberitahu hasilnya positif," ungkap Jamal kepada TribunSolo.com, Senin (19/10/2020).
Saat itu, PHP tidak menunjukkan gejala terpapar Covid-19. Meski begitu, Jamal tetap meminta mendiang karantina mandiri di rumah.
"Kondisi awalnya itu biasa. Sehat. Tidak ada gejala," tutur Jamal.
Selang 4 hari setelahnya, tepatnya 12 Oktober 2020, mendiang menunjukkan gejala sesak napas dan melapor ke Jamal.
Jamal langsung memerintahkan rumah sakit mengirimkan ambulans menjemput mendiang.
Mendiang lantas mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit UNS Sukoharjo.
"Mendiang meninggal dunia dini hari tadi sekira pukul 01.00 WIB," ungkap Jamal.
