Berita Sragen Terbaru
Buronan Bom Bali I Asal Sragen Diringkus Densus 88, Warga : Pernah Dengar Namanya, Tak Tahu Orangnya
Seorang warga sekitar yang enggan disebutkan namanya mengatakan rumah tersebut memang milik keluarga Zulkarnaen.
Penulis: Adi Surya Samodra | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra
TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror mencokok seorang terduga teroris bernama Zulkarnaen (57) di Lampung.
Terduga teroris yang memiliki nama asli Aris Sumarsono alias Daud alias Zaenal Arifin alias Abdulrahman tersebut ditangkap di Gang Kolibri, Toto Harjo, Purbolinggo, Kabupaten Lampung Timur, Lampung.
Warga Desa Gebang, Kecamatan Masaran, Kabupaten Sragen itu ternyata bukan sembarangan, karena bersembunyi sejak Kasus Bom Bali I pada 2001 silam.
Baca juga: Tegas, Kapolri Perintahkan Anggotanya Tembak Mati Kelompok Teroris MIT yang Berusaha Melawan
Baca juga: Teroris yang Ditangkap di Lampung Sedang Bangun Bunker Senjata, Mirip Bungker di Klaten 2014 Lalu
Dari penelusuran TribunSolo.com, sejak tersiar kabar sosoknya ditangkap Kamis (10/12/2020) lalu, kawasan rumahnya tampak sepi.
Warna rumahnya dominan putih dan pekarangannya cukup luas.
Namun, pintu rumah tersebut dalam kondisi tertutup.
Hanya ada mantol berwarna gelap yang dijemur di salah satu sudut ruangan rumah.
Tak ada aktivitas berarti di dalam rumah tersebut.
Sunyi begitu kentara ketika masuki halaman rumah.
Seorang warga sekitar yang enggan disebutkan namanya mengatakan rumah tersebut memang milik keluarga Zulkarnaen.
"Di situ tinggal ibu dan adik laki-lakinya," ucapnya kepada TribunSolo.com, Senin (14/12/2020).
Warga memang tak asing dengan nama Zulkarnaen apalagi bila menyebut nama Aris Sumarsono.
Nama itu mencuat setelah tim burung hantu berhasil mencokoknya.
Warga sempat ragu-ragu apakah benar orang yang ditangkap itu memang orang Desa Gebang atau tidak.
Baca juga: Dapat Remisi, Napi Teroris Ini Bebas, Ini Perannya saat di Poso
Baca juga: Terduga Teroris Calon Amir JI Asal Sukoharjo Ditangkap, Kini Densus 88 Cokok Ahli Bom JI di Lampung