Breaking News
Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Klaten Terbaru

Kronologi Sebelum Pesilat MRS Meninggal saat Latihan di Klaten, Push Up 50 Kali & Terima Pukulan

Polisi mengungkapkan kronologi MRS (15) warga Desa Srebegan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten yang meninggal saat latihan silat.

tribunsolo.com/mardon
Para Tersangka kasus pesilat meninggal saat latihan di Klaten, Jumat (9/4/2021). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KLATEN - Polisi mengungkapkan kronologi MRS (15) warga Desa Srebegan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten yang meninggal saat latihan silat.

Kasat Reskrim Polres Klaten, AKP Andriyansyah Rihats Hasibuan mengatakan, Kegiatan latihan silat tersebut dimulai pukul 19.30 WIB.

Kegiatan diawali dengan pembukaan doa dilanjutkan doweran pemanasan yang diambil pelatih Mahmudi.

Baca juga: BREAKING NEWS: Penampakan Para Tersangka Kasus Pesilat Umur 15 Tahun Tewas saat Latihan di Klaten

Baca juga: Bupati Klaten Prihatin dengan Kasus Tewasnya Pesilat saat Latihan: Harus Ada Evaluasi

Setelah itu, mereka beristirahat 15 menit, dan melanjutkan latihan pukul 23.00 yang dipimpin Ajik dengan memberikan tindakan push up sebanyak 50 kali.

"Latihan kemudian dilanjutkan dengan saudara Fendi," papar dia, Jumat (9/4/2021).

Selama momen latihan para pelatih juga memberikan pukulan pada korban dengan maksud untuk ketahanan fisik.

Kemudian, pada pukul 03.00 WIB, saat mereka hendak pulang korban MRS jatuh pingsan.

"Itu saat pingsan dicoba diberikan nafas buatan, namun tidak ada respon," papar dia.

Setelah itu, korban dibawa ke rumah sakit pukul 03.15 WIB.

Kemudian dinyatakan meninggal pada 03.45 WIB.

Hanya Tampilkan 3 Tersangka

Para tersangka kasus pesilat MRS (15) warga Desa Srebegan, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten yang meninggal saat latihan ditampilkan di depan publik hari ini, Jumat (9/4/2021).

Polisi merilis kasus tersebut dengan menunjukan 3 tersangka saja di Mapolres Klaten.

Sementara, tiga tersangka lain yang masih di bawah umur tidak diperlihatkan.

Baca juga: Ada Pesilat Tewas saat Latihan di Klaten, IPSI Jateng : Kami Prihatin, Silat Bukan untuk Unjuk Gigi

Baca juga: Kasus Pesilat Tewas saat Latihan di Klaten Lanjut ke Jalur Hukum, Keluarga Tak Ingin Ada Korban Lain

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved