Insiden di Kedung Ombo Boyolali
Sisi Lain Penemuan Jasad Bocah 1,5 Tahun di Waduk Kedung Ombo, Tim SAR Juga Libatkan Orang Pintar
Humas Basarnas Semarang, Zulhamawy mengungkapkan bahwa, selain berikhtiar mencari sekuat tenaga siang dan malam, juga melengkapi dengan doa-doa.
Penulis: Rahmat Jiwandono | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Rahmat Jiwandono
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Jenazah pasangan si kembar, Jalal (1,5) berhasil ditemukan pada Minggu (16/5/2021) pukul 21.00 WIB.
Jasad korban ke-8 yang ditemukan tersebut muncul sendiri ke permukaan kala tim SAR sedang beristirahat dan menggelar doa bersama orang pintar.
Humas Basarnas Semarang, Zulhamawy mengungkapkan bahwa, selain berikhtiar mencari sekuat tenaga siang dan malam, juga melengkapi dengan doa-doa.
Terlebih ada tim gabungan dari Basarnas, Polri, TNI dan relawan dengan perlengkapan lengkap penyelam hingga fasilitas pendukung.
"Jadi kami dapat saran untuk meminta bantuan ke orang pintar agar memudahkan proses pencarian," terang dia kepada TribunSolo.com, Minggu (16/5/2021) malam.
"Kemudian jasad si Jalal lalu muncul ke permukaan dengan sendirinya," katanya membeberkan.
Baca juga: Protes Penyekatan Lebaran Bikin Rugi Dagangan, PKL Sempat Adu Mulut dengan Polisi di Tawangmangu
Baca juga: Daftar 8 Korban Tewas Tenggelam di Waduk Kedung Ombo Boyolali, dari Balita hingga Orang Tua
Kisah Jalal dan Jalil
Di antara Korban perahu terbalik di Waduk Kedung Ombo (WKO) Boyolali adalah si kembar bernama Jalal dan Jalil.
Jasad Jalil yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia pada Sabtu (15/5/2021) sore kemarin dan pada hari ini Minggu (16/5/2021) pukul 10.00 WIB dimakamkan.
Dia satu liang lahat dengan ibundanya Tri Iriana dan saudara lainnya Zamzam di kawasan rumah duka RT 9 RW 3 Dukuh Karangmalang, Dusun Klego, Desa Pilangrejo, Kecamatan Juwangi.
Kini, pukul 21.00 WIB atau 11 jam setelah pemakaman sudara kembarnya, Jalal yang merupakan balita berumur 1,5 tahun ditemukan tim SAR gabungan dipimpin Basarnas.

Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya mengatakan, tim menemukan jasad bocah 1,5 tahun dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban ditemukan tak jauh dari lokasi, kurang lebih 15 meter," terang dia kepada TribunSolo.com malam.
"Jadi pada pukul 21.00 wib tim yang sedang istirahat di sekitar lokasi waduk melihat ada benda yang terapung dan setelah diterangi ternyata itu jenazah balita Jalal," aku dia membeberkan.