Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Sukoharjo Terbaru

Fakta Baru Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Pegat Sukoharjo, Dikenali dari Baju Anaknya

Jasad Setu Wigyo Wiyono (80) warga Dukuh Pelemputih, RT 01/06, Desa Tiyaran, Kecamatan Bulu, Sukoharjo ditemukan sudah menjadi kerangka. 

Penulis: Agil Trisetiawan | Editor: Ryantono Puji Santoso
TribunSolo.com/Agil Tri
Penemuan kerangka manusia di kawasan hutan Gunung Pegat, di Desa/kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Minggu (20/6/2021). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Agil Tri

TRIBUNSOLO.COM, SUKOHARJO - Jasad Setu Wigyo Wiyono (80) warga Dukuh Pelemputih, RT 01/06, Desa Tiyaran, Kecamatan Bulu, Sukoharjo ditemukan sudah menjadi kerangka. 

Kerangka Setu ditemukan di kawasan hutan Gunung Pegat, di Desa/kecamatan Bulu, Kabupaten Sukoharjo, Minggu (20/6/2021).

Menurut Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas, korban sudah linglung dan pikun. 

Baca juga: Cuma 1 Jam, Identitas Kerangka Manusia di Bulu Sukoharjo Terungkap, Berkat Gigi Ompong Korban

Baca juga: Kronologi Penemuan Kerangka Manusia di Lereng Merapi, Identitas Belum Diketahui, Tunggu Hasil DVI

"Korban sudah sering hilang. Pada 2020 lalu, dia pernah hilang dan ditemukan di kawasan Klaten," katanya. 

Beruntung, saat itu korban ditemukan warga, dan diantar balik oleh warga setempat. 

Namun tak selang lama, Setu kembali menghilang saat jalan-jalan sendiri. 

Nahas, korban baru ditemukan 13 bulan sejak dia meninggalkan rumah. 

Baca juga: Warga Kaget Temukan Pensiunan Guru Tinggal Kerangka Duduk di Kursi, Diduga Sudah Meninggal 5 Bulan

Dia ditemukan sudah menjadi kerangka, dan baju yang dikenakan masih lengkap. 

Selang satu jam dari penemuan kerangka manusia itu, identitas korban diketahui berkat pengakuan keluarga korban. 

Anak korban, Cium Seribu (16) meyakini bahwa tulang belulang itu adalah jasat ayahnya. 

Baca juga: Kerangka Manusia Ditemukan di Hutan Baluran yang Terbakar, Polisi Telusuri Identitas Kerangka

Dia mengaku terakhir bertemu dengan ayahnya pada saat menjelang Idul Fitri 2020 lalu. 

Bahkan pakaian terakhir yang dikenakan ayahnya merupakan pakaian miliknya. Sehingga ia meyakini bahwa jasad tersebut adalah ayah kandungnya.

"Saya yakin itu ayah saya. Pakaian yang dipakai milik saya semua," ucap Cium Seribu.

Identitas Ditemukan

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved