Berita Boyolali Terbaru
Pilunya Keluarga Perangkat Desa Simo yang Dibakar: Setelah Korban Dimakamkan, Ibundanya Meninggal
Kabar duka kembali datang dari keluarga perangkat desa Simo, Boyolali yang dibakar pelaku MYN pada Sabtu (26/7/2021) lalu.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Namun korban menghembuskan nafas terakhir Kamis (1/7/2021), sekitar pukul 01.30 WIB.
Baca juga: Geger Video Syur 59 Detik di Kendal, Sosok Wanita Diperankan Perangkat Desa, Ini Penjelasan Polisi
Almarhum meninggalkan seorang istri dan satu anak perempuan.
Selain itu, almarhum juga meninggalkan ibunda almarhum dan 4 orang adik-adiknya.
Salah satu adik almarhum Agus Ni'am Al Hamim mengatakan, almarhum merupakan sosok kakak yang luar biasa.
Baca juga: Cabuli Belasan Anak, Oknum Prangkat Desa di Sulawesi Utara Ditangkap, Diduga Alami Kelainan Seksual
"Almarhum sosok yang sungguh luar biasa, sangat baik hati," ungkap Agus saat ditemui TribunSolo.com, usai pemakaman, Kamis (1/7/2021).
Agus mengatakan, almarhum yang membiayai sekolah saudara-saudaranya hingga kuliah.
Dia juga mengungkapkan, almarhum memiliki hati yang baik.
Baca juga: Digugat Perangkat Desa yang Emoh Pensiun Umur 60 Tahun ke PTUN Semarang, Begini Pemkab Sragen
"Almarhum kakak saya rendah hati, meski secara fisik menyeramkan," kata Agus.
Dia meminta kepada Kepolisian untuk mengusut tuntas kasus yang menimpa almarhum kakaknya.
"Kami harap polisi bisa menangkap pelaku, dan berikan hukuman sesuai peraturan yang berlaku," harapnya .
Polisi Buru Pelaku
Pelaku pembakaran perangkat desa di Kecamatan Simo Boyolali sampai saat ini masih dalam pengejaran.
Pelaku bernama MYN (50) saat ini menjadi buron.
Kanit Reskrim Polsek Simo, Aiptu Budiarto mengatakan, pihaknya sudah menyebarkan foto pelaku dalam daftar pencarian orang (DPO).
Baca juga: Pelaku yang Bakar Perangkat Desa di Simo Boyolali Kabur, Kini Buron Polisi
Baca juga: Isi Surat Edaran Bupati Sragen Soal ASN dan Perangkat Desa Gelar Hajatan: Ini Tiga Poin Pentingnya
"Saat ini pelaku masih dalam pengejaran, dan kami sudah menyebar foto pelaku sebagai DPO ke seluruh masyarakat," ungkap Budiarto pada TribunSolo.com, Kamis, (1/7/2021).