Berita Klaten Terbaru
PPKM Level 2, Objek Wisata Bukit Sidoguro Klaten Buka: Masih Terlihat Sepi
Objek wisata di Klaten diizinkan buka saat PPKM level 2 ini. Objek wisata yang sudah dibuka yaitu objek wisata Bukit Sidoguro.
Penulis: Mardon Widiyanto | Editor: Ryantono Puji Santoso
Agus akan mengajukan izin operasional objek wisatanya dalam waktu dekat ini.
Persiapan protokol kesehatan di wisata Umbul Pluneng sudah disiapkan. Itu meliputi tempat cuci tangan, sabun, alat cek suhu tubuh, dan handsanitizer.
Baca juga: Tidak Lagi Pakai Bus Wisata, Persis Solo Kini Pakai Bus Official, Kaesang : Plat Hitam
"Nanti kita juga mempersiapkan aplikasi PeduliLindungi," ujarnya.
Dia berharap dengan turunnya status Kabupaten Klaten ke level 2, pengelola objek wisata dapat membuka operasionalnya.
Mereka juga menunggu peraturan resmi dan mekanisme pembukaan objek wisata ini.
"Semoga izin operasional dan petunjuk teknisnya segera turun agar kami bisa langsung bekerja," pungkasnya.
Diizinkan Buka
Status PPKM di Kabupaten Klaten saat ini sudah turun ke level 2.
Walaupun Pemerintah Pusat memperpanjang PPKM sampai 18 Oktober 2021 mendatang, namun tetap ada pelonggaran aturan di Klaten.
Asisten Sekda Bidang Pemerintah dan Kesra Ronny mengatakan, dengan turunnya PPKM ke level 2, objek wisata di Kabupaten Klaten diizinkan untuk buka.
Baca juga: PPKM Diperpanjang Sampai 18 Oktober 2021, Berikut Seujumlah Aturan Barunya
Baca juga: Sudah Dilakukan Simulasi, Museum Sangiran Sragen Baru Dibuka saat PPKM Level 2
"Klaten masuk ke level 2, objek wisata dan taman boleh dibuka ," kata Ronny, Selasa (5/10/2021).
Ronny mengatakan, penerapan level 2 nanti, objek wisata diperbolehkan untuk dibuka dengan kapasitas maksimal 25 persen.
Selain itu, ia menuturkan, setiap objek wisata wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Baca juga: Aturan PPKM Level 3 Terbaru Kota Solo: Kini Makan di Warung Bisa Lebih Lama, Sampai 1 Jam
"Kemarin kami sudah persiapkan dan berkoordinasi dengan satgas Kecamatan hingga Desa," ujarnya.
Sementara itu, Bupati Klaten Sri Mulyani mengaku bersyukur Kabupaten Klaten turun ke level 2.