Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

Driver Ojol Dikabarkan Dibegal di Sekitar Asrama Donohudan, Pelaku Disebut Dua Orang Bawa Celurit

Pembegalan kembali menimpa driver ojek online (ojol) saat tengah mencari nafkah malam hari.

Penulis: Tri Widodo | Editor: Asep Abdullah Rowi
TribunSolo.com/Istimewa
Curhatan tentang pembegalan yang menimpa driver ojek online (ojol) saat tengah mencari nafkah malam hari. 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Pembegalan dikabarkan kembali menimpa driver ojek online (ojol) saat tengah mencari nafkah di malam hari.

Informasi ini beredar luas di medsos yang terjadi di sekitar Asrama Haji Donohudan (AHD), Kecamatan Ngemplak, Kabupaten Boyolali. 

Hanya saja untuk nama korkab belum diketahui siapa dan dari mana asalnya.

Kabar pembegalan itu diposting di oleh David Dhey Bhey grup FB Sahabat GrabBike Jawa Tengah yang kemudian dibagikan di grup FB Asli Wong Ngemplak Boyolali. 

Dalam unggahanya, akun tersebut menyebut jika dirinya telah menjadi korban pembegalan. 

Pembegalan itu terjadi sesaat dirinya selesai mengantarkan pesanan makanan kepada pelanggan. 

Baca juga: Tak Dijual, Begal Asal Ngawi Ini Pakai Motor Rampasan dari Kakek Ojol untuk Pergi Bekerja ke Sawah

Baca juga: Nasib Pria Ngawi yang Tega Begal Kakek Ojol di Sukoharjo, Terancam Mendekam 9 Tahun di Jeruji Besi

Saat melintasi wilayah Desa Gagak Sipat, tepatnya jalan yang mengarah ke bandara tiba-tiba dia dipepet oleh dua orang yang membawa celurit.  

Dia yang ketakutan tak bisa berbuat banyak, sehingga sepeda motor matic warna hitam bernomor polisi AA-6769-LV langsung dibawa kabur di jalan yang sepi tersebut. 

“Alhamdulillah saya aman, cuma motornya aja yang diambil,” tulisnya.

Informasi itu dibenarkan Awan Supriyadi sesama driver ojol.

Hanya saja, dia tak mengetahui secara detail kejadian tersebut, pasalnya korban merupakan driver ojol di perusahaan berbeda.

"Iya benar (ada driver ojol yang jadi korban pembegalan)," terang dia kepada TribunSolo.com, Rabu (3/11/2021).

Baca juga: Di Bawah Patung Bung Karno, Kawula Muda Mangkunegaran Ingin GPH Paundra Jadi Penerus Tahta Raja Ke-X

Baca juga: Rektor UNS Minta Maaf,Beri Akses Seluas-luasnya Polisi Selidiki Tewasnya Mahasiswa saat Diklat Menwa

Sedangkan dari Polsek Ngemplak sampai saat ini belum mendapat informasi ataupun laporan resmi mengenai kejadian itu.

"Belum ada laporan," kata petugas singkat.

Sumber: TribunSolo.com
Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved