Pelaku Perampokan di Pet Shop Colomadu Karanganyar Tertangkap, Ditangani Polda Jateng

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Mardon Widiyanto

TRIBUNSOLO.COM, KARANGANYAR - Pelaku perampokan di Toko pakan dan aksesoris hewan, Star Pet Shop di kawasan Tugu Boto, Desa Klodran, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar tertangkap. 

Perampok tersebut berhasil ditangkap setelah buron belasan hari.

Berdasarkan Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, pelaku perampokan tersebut berhasil ditangkap oleh oleh Tim Jatanras Polda Jateng.

Baca juga: Kesaksian Karyawati Pet Shop di Karanganyar: Mengira Pelaku Mau Beli, Ternyata Perampok Bersenjata

Baca juga: Perampok di Serengan Solo Tak Akan Bisa Tidur, Kini Polisi Buka CCTV di Sekitar TKP,Nama Dikantongi?

Hal tersebut dibenarkan Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy saat dikonfirmasi.

Meskipun begitu, Iqbal enggan menjelaskan lebih lanjut terkait penangkapan pelaku perampokan di Toko Pakan Hewan Peliharaan di Desa Klodran, Colomadu, Kabupaten Karanganyar.

"Benar, rencana besok kami akan merilis kasus ini di Mapolda Jateng," singkatnya kepada TribunSolo.com, Rabu (15/12/2021).

Kesaksian Karyawan Pet Shop 

Toko pakan dan aksesoris hewan, Star Pet Shop di kawasan Tugu Boto, Desa Klodran, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar jadi sasaran perampok pada Rabu (1/12/2021).

Tak hanya mengambil uang di toko, pelaku juga melukai penjaga toko tersebut saat melancarkan aksinya.

Dila, seorang karyawan toko mengaku saat kejadian, toko ini dijaga oleh karyawan lain yang bernama Tasya.

Menurut cerita yang dia dengar dari temannya itu, perampokan terjadi pada pukul 08.00 WIB.

Temannya baru saja membuka toko langsung melakukan bersih-bersih toko.

Baca juga: Catat! Jika Ada Perusahaan di Karanganyar Tak Beri Gaji Sesuai UMK 2022, Dinas : Lapor Kepada Kami

Baca juga: Buruh di Karanganyar Kecewa Kepada Ganjar, UMK 2022 Hanya Naik Rp 19 Ribu, Jauh dari Harapan

Setelah selesai menyapu seluruh toko, dia duduk ke meja kasir.

Tak lama kemudian, ada seorang laki-laki yang datang ke toko ini.

Layaknya pembeli lainnya, pelaku awalnya melihat-lihat barang-barang yang terpajang di rak toko.

Pelaku juga tampak memantau kondisi sekitar toko.

Saat kondisi terlihat aman, pelaku langsung menyerang Tasya.

"Dia (Tasya) yang duduk di kursi langsung didorong ke belakang hingga membentur tembok," ungkapnya.

Sejurus kemudian, pelaku kemudian mengeluarkan senjata yang menyerupai sebuah pistol.

Tasya temannya yang masih merintih kesakitan pun tak bisa berbuat banyak.

Pelaku pun dengan leluasa mengobok-obok laci penyimpanan uang yang ada di meja kasir.

"Uang yang diambil sebesar Rp 400 Ribu," ujarnya.

Kini, peristiwa pencurian disertai kekerasan itu telah ditangani aparat kepolisian.

"Kemarin, setelah kejadian (polisi) langsung kesini," pungkasnya.

Video Pencurian Viral

Video kamera cctv yang merekam detik-detik aksi perampokan di sebuah petshop, atau toko makanan hewan peliharaan, di kawasan Tugu Boto, Desa Klodran, Kecamatan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, viral di media sosial, Kamis (2/12/2021).

Informasi yang dihimpun TribunSolo.com, postingan tersebut diunggah di sebuah grup Facebook, Kamis, pukul 13.20 WIB

Baca juga: Terungkap, Motif Pria yang Rampok Gudang Rokok di Solo dan Habisi Satpam : Dendam, Aksi Direncanakan

Postingan tersebut diunggah oleh akun bernama Malik Malik. 

Dalam postingan tersebut terdapat dua video dan satu foto.

Satu video, memperlihatkan pelaku saat mengancam kasir petshop, sampai melakukan penyerangan terhadap kasir perempuan itu.

Kemudian dalam postingan tersebut tertulis keterangan sebagai berikut :

Tolong loloskan admin dan bantu share,,,
Telah ada perampokan kemarin di klodran ruko STAR PET SHOP 
Pelaku pakai senjata api..
Dan korban luka⊃2; di rumah sakit...
Mohon bantuan saudara⊃2; akan pelaku bisa tertangkap terima kasih  #polsekcolomadu #polsekngemplak #polressurakarta 

Postingan tersebut mendapat 81 respon, 117 komentar dan 21 kali dibagikan oleh netizen.

Meski videonya sudah viral, Kasatreskrim Polres Karanganyar AKP Kresnawan Hussein mengatakan polisi belum menerima laporan kejadian tersebut.

"Kami belum menerima laporan tersebut dari Polsek setempat, namun informasi terkait pencurian dengan kekerasan, akan kita dalami," katanya kepada TribunSolo.com, Kamis (2/12/2021). (*)