Siap-siap, Malam Tahun Baru 2022 di Boyolali Gelap Gulita, Lampu Dimatikan dan Patroli di Mana-mana

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Malam pergantian tahun dari 2021 ke 2022 di pusat kota Kabupaten Boyolali dipastikan tak akan ada pesta.

Kapolres Boyolali, AKBP Morry Ermond mengatakan malam tahun baru bakal mendapat perhatian serius dari aparat gabungan TNI Polri. 

Hal itu untuk mencegah kerumunan yang berpotensi terjadinya penularan Covid-19.

Makanya, seluruh pusat keramaian yang ada di Boyolali bakal dipadamkan lampu penerangannya.

Termasuk lokasi-lokasi nongkrong yang biasanya dipadati warga di pusat kota.

"Semua alun-alun yang ada di Boyolali akan kita padamkan semuanya," terang dia kepada TribunSolo.com, Rabu (29/12/2021).

Tak hanya pemadaman dan penjagaan alun-alun yang ada di Boyolali saja yang dilakukan Polres Boyolali saat tahun baru nanti.

Ratusan aparat gabungan TNI Polri diterjunkan untuk melakukan patroli keliling.

Baca juga: Pindang Kambing Nyamleng Mbok Sinem Wonogiri : Jualan di Dapur Sejak 1988, Selalu Diserbu Pelanggan

Baca juga: Tak Ada Pesta Kembang Api, Alun-alun Pengging Boyolali Dipastikan Ditutup, Tahun Baru Gelap Gulita

"Begitu juga anggota di tiap-tiap Polsek dan anggota yang tidak termasuk dalam personel operasi lilin candi," ujar Morry.

Dalam patroli nanti, wilayah perbatasan bakal dipertebal yakni untuk mengantisipasi konvoi kendaraan dari luar wilayah Boyolali saat malam tahun baru nanti.

"Lonjakan kasus pasca Nataru ini yang saya khawatirkan. Makanya mulai sebelum Natal kemarin sudah kami antisipasi," imbuhnya.

Alun-alun Akan Gelap dan Ditutup

Tak hanya Alun-alun Kidul dan kawasan Pemkab Boyolali yang ditutup saat malam Tahun Baru 2022 nanti.

Masyarakat di Kecamatan Banyudono dan sekitarnya pun tak bisa menghabiskan malam pergantian tahun di Alun-alun Pengging.