Berita Boyolali Terbaru
Info Vaksinasi Anak di Boyolali : Dosis Pertama Diklaim Sudah Melebihi Target, Dosis Kedua Menyusul
Capaian vaksin anak usia 6-11 tahun untuk dosis pertama diklaim sudah melebih target.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Asep Abdullah Rowi
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Capaian vaksin anak usia 6-11 tahun di Kabupaten Boyolali untuk dosis pertama diklaim sudah melebih target.
Kepala Dinkes Boyolali, Puji Astuti mengatakan vaksinasi covid-19 untuk anak usia 6-11 tahun baru dimulai pertengahan bulan Januari ini.
Meski baru sepekan terlaksana, vaksinasi dosis kedua ini, namun target capaiannya menunjukkan tren positif.
“Untuk dosis kedua sudah tervaksin sebanyak 24.999 anak atau 26,3 persen,” kata Puji, kepada TribunSolo.com, Senin ( 24/1/2022).
Capaian vaksin ini masih bertambah seiring masih dilangsungkannya vaksinasi anak.
Seperti yang dilakukan Binda Jateng di kecamatan Ngemplak.
Ada 1000 dosisi vaksin yang diberikan kepada anak usia 6-11 tahun di MIM Kismoyoso dan MIM Pandeyan, Kecamatan Ngemplak.
Kepala BINDA Jateng Brigjen TNI Sondi Siswanto mengatakan vaksinasi anak usia 6 – 11 tahun penting untuk mendukung pelaksanaan PTM.
Baca juga: Polres Boyolali Perang ke Pengedar Miras Ilegal : Pekan ini Sita Ribuan Botol Miras dari Rumah Warga
Baca juga: Lagi Potong Rumput, Pria di Boyolali Curiga Ada Makhluk Bergerak-gerak, Ternyata Ular Mematikan
Pasalnya anak juga rentan tertular virus corona, terlebih lagi adanya varian Omicron yang perlu diwaspadai.
"Seluruh upaya vaksinasi dilakukan oleh Binda Jateng agar varian baru covid 19 tidak menyebar di jawa tengah, salah satunya dengan mengebut cakupan vaksinasi Covid-19," ujarnya.
Kepala MIM Kimoyoso Mustamik menambahkan bersyukur seluruh siswanya telah divaksin.
“Harapannya herd imuniti seluruh siswa di sekolah kami bisa terbentu,” imbuhnya.
Syarat Vaksinasi di Boyolali
Mulai hari ini, masyarakat di Boyolali sudah mulai diberikan vaksin Booster, Rabu (19/1/2021).
Jumlahnya hanya 1.500 dosis tak memungkinkan jika diberikan seluruh warga Boyolali.
Jadi, vaksin booster diprioritaskan untuk Lansia, orang dengan penyakit gangguan imunitas dan kelompok rentan.
Baca juga: Info Vaksin Anak Boyolali Mulai Dosis Kedua : Stok Berlebih, Banyak Lembaga Siaga di Antaranya BIN
Baca juga: Soal Solo Pinjam Vaksin Booster, Gibran: Sudah Biasa Itu, Instruksi Pak Gubernur
Kepala Dinkes Boyolali, Puji Astuti mengatakan, sesuai petunjuk Kemenkes pemberian vaksin ini diprioritaskan dulu untuk lanjut usia.
Lalu, kelompok imonokompormise yang punya penyakit gangguan imunitas.
Serta untuk kelompok rentan.
“Untuk booster karena kita dapat jatah vaksinnya masih terbatas, dan petunjuk dari Kemenkes kan jelas,” ujar Puji, Rabu (19/1/2022).
Baca juga: Inilah Ekspresi Siswa di Sragen saat Disuntik Vaksin Dosis Kedua, Ada yang Ketakutan & Pegangan Erat
Lantas bagaimana masyarakat bisa mendapatkan vaksin booster ini ?
Karena jumlah vaksinnya masih terbatas, maka pemberian vaksin booster ini tak seperti vaksin dosis pertama dan kedua.
Ada skala prioritas.
Untuk itu, masyarakat tak perlu bingung. Cukup di rumah saja menunggu kabar dari Puskesmas masing-masing melalui bidan desa.
“ Jadi (masyarakat) yang akan mendapat vaksin booster ini akan diberi kabar dari Puskesmas setempat,” imbuhnya.
Baca juga: Joki Vaksin yang Disuntik 17 Kali Kini Jadi Tersangka, Begini Nasib Para Pengguna Jasa
Vaksin untuk booster jenis moderna ini mulai disuntikkan kepada sasaran prioritas mulai hari ini, Rabu (19/1/2022).
Ditargetkan, pemberian vaksin untuk dosis ketiga itu harus selesai dalam waktu 4 hari.
Hal itu supaya, vaksin ini tetap bisa disuntikkan kepada masyarakat, mengingat masa kadaluwarsanya hampir habis.
“Iya, vaksin booster mulai hari ini. Ambil vaksin kemarin, hari ini dimulai,” imbuhnya. (*)