Klaten Bersinar
Selamat Datang di Klaten Bersinar

Berita Boyolali Terbaru

Potret Dalang Cilik Boyolali, Baru Lulus TK Punya Cita-cita Jadi Dalang Kondang 

Usia bukan ukuran seseorang mampu melakukan sesuatu dengan lihai. Buktinya, bocah usia 6 tahun di Boyolali mampu dengan lihainya menjadi dalang.

TribunSolo.com/Tri Widodo
Lihainya Kondang Kalimosodo saat memainkan wayang kulit di halaman MIM Gringting, Tegalsari, Nogosari, Kamis (16/6/2022) 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo

TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Suaranya memang tak besar, sedikit serak-serak basah. 

Tapi tangan pria kecil ini nampak luwes saat memainkan wayang kulit.

Kondang Kalimosodo itulah namanya.

Baca juga: Cerita Istri Bupati Boyolali, Terjang Hujan saat Gerak Jalan Demi Sampai Finish 

Baca juga: Pembebasan 77 Bidang TKD di Boyolali Tembus Rp161,9 M, Pemkab:Seluruh Pemdes Terdampak Sudah Setuju

Pria berusia 6 tahun ini bak dalang profesional, kelihaian dan cerita wayang yang dimainkannya memukau siswa serta guru MIM dan BA Aisyiyah Grinting, Tegalgiri, Nogosari, Kamis (16/6/2022). 

Kondang Kalimosodo merupakan salah satu lulusan BA atau TK setempat itu.

Dia memang diminta untuk memainkan wayang saat acara Akhirussanah (Perpisahan) disana.

Kondang Kalimosodo, dalang cilik berusia 6 tahun asal Boyolali
Kondang Kalimosodo, dalang cilik berusia 6 tahun asal Boyolali

Selain untuk mengisi acara sebagai hiburan, pementasan wayang oleh Kondang itu juga sebagai media untuk memotivasi siswa lain melestarikan seni budaya asli Indonesia.

Meski hanya singkat sekitar 1 jam, namun pertunjukan wayang dengan lakon (cerita, -red) Anoman Buto itu bisa membuktikan jika MIM dan BA Aisyiyah Grinting punya potensi besar dalam hal seni budaya.

"Seneng bisa tampil dalam acara ini. Dilihat oleh bapak ibu guru dan kakak-kakak," kata Kondang, usai pertunjukan.

Dia mengaku sudah sering latihan mendalang dan sudah terbiasa pentas dihadapan umum. 

Untuk acara kali ini pun, dia mengaku hanya membutuhkan persiapan sehari saja. 

Baca juga: Kuliner Enak Boyolali: Iga Gongso Lembu Raos, Gurihnya Bumbu Rempah Meresap di Iga Sapi yang Lembut

Baca juga: Pekan Depan PPDB Jalur Zonasi Jenjang SMP Dibuka, Ada 3 RT di Boyolali Belum Terinput Sistem Zonasi

Ki Gondo Wartoyo mengaku senang anaknya bisa dilibatkan dalam acara ini.

"Cita-cita anak saya memang menjadi seorang dalang kondang," jelas Ki Gondo Wartoyo.

Kepala MIM Gringting, Sarsono mengatakan perpisahan dengan penampilan wayang ini bertujuan melestarikan budaya tradisi.

Baca juga: Boyolali Larang Sapi Luar Daerah Masuk, Minta Warga Beli dari Peternak Lokal untuk Kebutuhan Kurban

Dia menyebut dalam acara perpisahan ini, ada sebanyak 30 siswa TK dan 28 yang telah diwisuda.

Acara ini juga dikatakannya membuktikan potensi dalang di MIM sangat banyak.

"Potensi dalang di MIM sangat banyak. MI dan TK Aisyiyah ini menjunjung tinggi," katanya.

"Dek Kondang ini merupakan lulusan TK Aisyiyah tahun ini. Dan rencananya juga akan meneruskan di MIM," pungkasnya.

(*)

 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved