Berita Sragen Terbaru

Penutupan Pasar Hewan di Sragen Kembali Diperpanjang, Ditutup Hingga 4 Juli 2022, Ini Alasan Pemkab

Pasar Hewan di Sragen masih ditutup sampai 4 Juli 2022. Penutupan ini untuk mengantisipasi virus PMK dan membatasi lalu lintas ternak.

TribunSolo.com/Septiana Ayu Lestari
Pemberitahuan penutupan pasar hewan di Pasar Hewan Sragen hingga 4 Juli 2022, Jumat (24/6/2022). 

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Septiana Ayu Lestari

TRIBUNSOLO.COM, SRAGEN - Penutupan seluruh pasar hewan di Kabupaten Sragen kembali diperpanjang.

Perpanjangan kali ini merupakan ketiga kalinya, yang akan ditutup hingga 4 Juli 2022 mendatang, yang semakin mendekati hari raya Idul Adha 1443 hijriah. 

Sebanyak 6 pasar hewan di Kabupaten Sragen ditutup sejak 31 Mei 2022, dan kembali diperpanjang pada 14 Juni dan 25 Juni 2022 kali ini.

Baca juga: Hendak Dijadikan Hewan Kurban, 2 Ekor Sapi di Banyuanyar Solo Ternyata Positif PMK

Kabar tersebut dibenarkan Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Kabupaten Sragen, Rina Wijayanti. 

"Iya benar, ditutup hingga tanggal 4 Juli 2022," katanya kepada TribunSolo.com, Jumat (24/6/2022). 

Terpisah, Kabid Kesehatan Hewan Disnakkan Kabupaten Sragen, drh. Totok Sukarno mengatakan perpanjangan penutupan pasar hewan untuk mengurangi lalu lintas ternak. 

"Diperpanjang untuk mengurangi penyebaran virus PMK karena sumber penyebaran dari pasar hewan, juga mengurangi lalu lintas ternak," jelas Totok. 

"Dengan ditutupnya pasar, otomatis tidak ada lalu lintas ternak se Kabupaten, semua ternak diam dikandang," imbuhnya. 

Diketahui, saat ini kasus PMK yang menyerang hewan ternak di Kabupaten Sragen terus bertambah meski sudah penutupan pasar hewan telah diberlakukan.

Menurut Totok, penularan PMK di Kabupaten Sragen masih tinggi karena penularan virus yang sangat cepat. 

Bahkan virus PMK dapat melalui udara, air, pakan hingga orang. 

"Masih ada penularan karena penularannya sangat cepat 100 persen, perantara penularan bisa melalui udara, air, pakan, orang, tempat pakan seperti ember dan karung, serta alat transportasi," paparnya. (*) 

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved