Berita Boyolali Terbaru
Mimpi Warga Batangan Bakal Terwujud, Pemkab Gelontorkan Rp4,5 M untuk Buat Jalan Jadi Mulus
Angin segar datang bagi warga Batangan usai DPUPR Boyolali menyebut dana Rp4,5 M bakal digelontorkan untuk memperbaiki jalan Batangan-Klego yang rusak
Penulis: Tri Widodo | Editor: Vincentius Jyestha Candraditya
Agar jalan menjadi mulus, dana yang harus digelontorkan untuk perbaikan jalan itu mencapai Rp4,5 miliar.
Pihaknya pun memastikan jalan dari Pasar Batangan hingga Desa Sendangrejo, Klego akan diperbaiki semuanya.
"Sesuai dengan kontrak perbaikan jalan itu akan selesai hingga 30 Oktober 2022. Dari pasar Batangan sampai Sendangrejo, finish tahun ini," ujarnya.
Penyebab Rusaknya Jalan Batangan-Klego
Jalan Batangan-Klego rusak sejak lama dan tak kunjung diperbaiki.
Kerusakan membuat pengendara kesulitan melintas. Terutama saat hujan mengguyur.
Jalan yang semula berupa aspal, berubah menjadi kubangan-kubangan di beberapa titik.
Warga menyebut kerusakan jalan ini disebabkan kendaraan truk muatan berat yang setiap hari melintas.
Baca juga: Potret Protes Warga Lewat Spanduk : Sindir Jalan Batangan-Klego yang Rusak Bertahun-tahun
Baca juga: Konsumsi Susu Masyarakat Makin Menurun, Boyolali Promosikan Makanan Olahan Susu
Tak kurang dari 50 truk yang mengangkut hasil tambang, selalu melintasi jalan tersebut tiap harinya.
"Itu ada truk yang ngangkut tambang. Setiap hari paling tidak ada 50-an kendaraan yang melintas," ujar Agus, warga setempat, kepada TribunSolo.com, Rabu (10/8/2022).
Dia menyebut jalan ini memang menjadi akses ke beberapa lokasi penambangan.
Meski dirinya tak mengetahui secara pasti berapa lokasi tambang yang ada di sekitar sana.
"Di sana itu lebih dari satu penambangan. Sudah beda desa. Jadi saya nggak tahu ada berapa tambang yang beroperasi," jelasnya.
Kadus 2 Desa Sumber, Syakur membenarkan jika jalan tersebut kerap dilalui truk tambang.
Hanya saja, lokasi tambang itu ada di Desa Wates dan Sumber.