Potret CFD Juanda Solo, Puluhan Anak Kumpulkan Sampah, Ternyata Bakal Diolah Jadi Kerajinan Tangan

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Adi Surya Samodra

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Sejumlah warga Kota Solo coba mensukseskan peluncuran kembali Solo Car Free Day (CFD) di Jalan Juanda, Kecamatan Jebres, Minggu (8/1/2023). 

Salah satunya, warga Kampung Badran RT 02/ RW 10, Kelurahan Purwosari, Kecamatan Laweyan, Kota Solo.  

Melalui anggota karang taruna, mereka melakukan pengumpulan sampah yang ada di area CFD Juanda. 

Ada puluhan anak yang dilibatkan dan dibekali wadah seperti kantong beras putih untuk mengumpulkan hasil pungutan sampah. 

Mereka bahkan melakukan itu dengan menyasar tiap sudut CFD Juanda, termasuk dekat kursi yang ada di pedestrian. 

Mereka juga memakai sarung tangan plastik saat memunguti sampah yang ada di area CFD Juanda.

Plastik bekas makanan dan sisa makanan mereka dapat dimasukkan ke kantong. 

"Kami melibatkan anggota karang taruna supaya memberi mereka sejak dini bisa peduli akan lingkungan serta hidup bersih dan sehat," kata Ketua RT, Yunianto kepada TribunSolo.com.

Baca juga: Imlek 2023, Umat Khonghucu Potong Rabut di Kelenteng Tien Kok Sie Pasar Gede Solo untuk Tolak Bala

Baca juga: Was-wasnya Warga Solo saat Nikmati CFD Juanda, Kendaraan Masih Lalu Lalang, Padahal Banyak Anak-anak

Adapun sampah-sampah yang telah didapatkan kemudian akan dipilah di bank sampah yang ada di RW 10. 

Sampah-sampah akan dipilah sesuai dengan jenisnya.

Bila ada yang tidak terpakai, sampah itu kemudian dikumpulkan kemudian dikirim ke TPU. 

"Di situ (bank sampah) nanti kita kumpulkan, ada yang kita olah kerajinan tangan, seperti tas," ucap dia.  (*)