Berita Boyolali Terbaru
Di Tangan Warga Guwokajen Boyolali, Cacing Jadi Cuan, Sehari Bisa Raup Rp 300 Ribu
Bagi orang kreatif mencari uang bisa dari berbagai cara, seperti warga Boyolali ini. Dia mencari uang dari cacing sutra.
Penulis: Tri Widodo | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Tri Widodo
TRIBUNSOLO.COM, BOYOLALI - Usaha ini memang kotor, bau dan merepotkan.
Tapi jangan salah, cuannya melimpah.
Sehari cari uang Rp 300 ribu pun terbilang gampang.
Itulah yang ditekuni Tulus Budiono, warga Desa Guwokajen, Kecamatan Sawit, Boyolali.
Sejak beberapa tahun terakhir ini, dia menekuni usaha itu.
Budidaya cacing sutra ini dilakukan di lahan sawah yang mudah mendapatkan suplai air.
Bermodalkan tenaga, dia mampu meraup cuan banyak.
Sawah milik warga dia sewa.
Kemudian dibuat petakan kolam.
Baca juga: Merananya Pembudidaya Cacing Sutra di Guwokajen, Panen Turun 50 Persen Gegara Proyek Tol Solo-Jogja
Dia pun cukup menaburkan limbah kotoran puyuh ke petakan lumpur itu.
"Kotoran ini kan limbah dari peternakan. Jadi tidak beli. Cuma ganti ongkos tenaga saja," katanya kepada TribunSolo.com, Rabu (2/2/2023).
Kotoran yang ditebar itu pun dalam 3-5 hari kemudian berubah menjadi cacing sutra.
Ada beberapa petakan kolam yang dia setting bisa dipanen setiap hari.
Secara bergiliran, Cacing sutra itu pun kemudian dipanen lalu di pasarkan.
Kasus DBD di Boyolali Tembus 188 Kasus per Maret 2024, Kecamatan Karanggede Paling Banyak |
![]() |
---|
Hati-hati, Berkendara di Jalan Solo-Semarang Lebih dari 80 KM per Jam, Bakal Kena Jepret Kamera ETLE |
![]() |
---|
Warga Winong Boyolali Diteror Bau Busuk, Biang Keroknya dari Kolam Limbah Ternak |
![]() |
---|
Pekerjaan Tol Solo-Jogja Masih Dikebut, Jalan Fungsional Saat Mudik Lebaran Bakal Lebih Panjang? |
![]() |
---|
Gadis Asal Solo Diterima Kuliah di 10 Universitas Luar Negeri, Persiapannya Hanya Dilakukan Setahun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.