Karanganyar Mantap
Dibangun di Era Juliyatmono, 11 Bangunan ini Jadi Ikon Karanganyar
Berdasarkan data yang dihimpun TribunSolo, setidaknya ada 11 bangunan yang dibangun di era Juliyatmono yang menjadi ikon Karanganyar.
Penulis: Tribun Network | Editor: Naufal Hanif Putra Aji
4. Rumah Dinas Bupati
Rumah dinas ini memiliki model bangunan yang unik.
Bangunan bergaya arsitektur Kolonial-Jawa ini menjadi simbol Karanganyar dan Mangkunegara.
Bahkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo juga terpesona dengan bangunan rumdin Bupati Karanganyar.
Ganjar berpesan bangunan tersebut bukan sekadar gedung. Namun bangunan yang didesain terbuka ini bisa menjadi tempat atau wadah bagi masyarakat Karanganyar.
5. Pendopo Rumah Dinas Bupati
Pendopo Raden Mas Said dan bangunan lain di Kompleks Rumah Dinas Bupati Karanganyar telah diresmikan, Sabtu (21/1/2023) lalu.
Penamaan pendopo di Kompleks Rumah Dinas Bupati Karanganyar sebagai perwujudan apresiasi masyarakat Kabupaten Karanganyar kepada keluarga Mangkunagaran.
Penerapan semangat ajaran RM Said juga dituangkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Karanganyar yaitu Tri Darma RM Said.
Tri Dharma yang dimkasud meliputi mulat sarira hangrasawani, rumangsa melu handarbeni, dan melu hangrungkebi.
Dibangunnya Waduk Gondang memberikan dampak positif untuk memicu pertumbuhan pariwisata di sekitar lokasi.
Satu diantaranya adalah dengan berdirinya Taman Air Sumber Mulyo yang berlokasi tepat di sebelah waduk tersebut.
Lokasi Waduk Gondang ini berada di Sidomulyo, Gempolan, Kec. Kerjo, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
7. Waduk Jlantah
| Identitas Pelaku Tabrak Lari di Sragen Terungkap dari Stiker di Kaca Belakang Mobil Pikap |
|
|---|
| Sejumlah Orang Gelar Aksi di Solo, Tuntut Pemakzulan Wapres Gibran dan Adili Jokowi |
|
|---|
| Pemuda Tenggelam di Sragen Ditemukan, Berjarak 7 Km dari Titik Awal Kejadian |
|
|---|
| Pasca Video Dugemnya Beredar di Medsos, TKS Mahasiswi UNS Kini Disanksi Beasiswa KIP-K Dicabut |
|
|---|
| Sering Disebut Kembar, Ini Perbedaan Solo dan Yogyakarta : dari Arsitektur Keraton sampai Wayangnya |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.