Kurangi Masalah Kawasan Kumuh, Wali Kota Solo Gibran Tinjau Pembangunan Jamban di Kelurahan Mojo

Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin

TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meninjau 26 set jamban sehat individu dan 9 sambungan rumah keluarga di RT 001/RW 03 dan RT 009/RW 02, Kelurahan Mojo, Pasar Kliwon, Solo pada Kamis (16/3/2023).

Pembangunan ini merupakan hasil kerja sama antara Yayasan Dana Kemanusiaan Kompas (YDKK) dan Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) Mojo Waras.

"Yang jelas untuk pengawasan dan penataan kawasan kumuh kita selalu bekerjasama dengan pusat, swasta, dan lain-lain," jelasnya.

Penyelesaian masalah di kawasan penduduk menurutnya cukup cepat.

"Kita tidak sendiri. Makanya di Kota Solo berkurangnya cepat banget. Bisa dilihat di kiri kanan," tuturnya.

Penyediaan jamban memang seharusnya menjadi kebutuhan yang tidak bisa diabaikan.

"Itu kan basic needs. Memang harus diperhatikan. Termasuk di kawasan Mojo, Semanggi, Losari," jelasnya.

Program ini memberikan manfaat kepada 45 keluarga kurang sejahtera yang meliputi sekitar 106 jiwa.

Baca juga: Gibran Janji Selesaikan Masalah Utang Pekerja Proyek Masjid Raya Sheikh Zayed: Nanti Saya Datangi 

Ketua YDKK Gesit Ariyanto mengatakan, kegembiraannya bisa menjadi bagian dari pergumulan masyarakat menemukan solusi atas persoalan kehidupan sehari-hari dalam masyarakat.

“Persoalan sanitasi lingkungan dan kesehatan lingkungan adalah persoalan sehari-hari yang terkadang terabaikan, sehingga kami sangat senang sekaligus tertantang untuk berkolaborasi,” ujarnya.

Menurutnya, persoalan sanitasi dan gaya hidup sehat terkait dengan stunting atau gangguan tumbuh kembang fisik dan kecerdasan anak dalam usia awal mereka.

"Ini juga masalah bangsa yang masih menjadi fokus pemerintah untuk diatasi bersama," tuturnya.

Peresmian dilaksanakan di Bale RW 03 Kelurahan Mojo dan di kediaman Ibu Wulan, salah satu warga penerima manfaat.

Program ini juga didukung jajaran Pemerintah Kota Surakarta dan USAID IUWASH Tangguh. (*)