Berita Solo Terbaru
Toko Thrifting di Solo Aman, Bea Cukai Tak Bisa Razia: Sulit Buktikan Impor atau Bukan
Bea Cukai ternyata juga kesulitan untuk menghentikan peredaran baju bekas impor. Dalam hal ini pembuktian yang menjadi paling sulit.
Penulis: Ahmad Syarifudin | Editor: Ryantono Puji Santoso
Laporan Wartawan TribunSolo.com, Ahmad Syarifudin
TRIBUNSOLO.COM, SOLO - Toko thrifting masih sangat marak di Kota Solo.
Salah satunya yang ada di Pasar Klithikan Notoharjo.
Namun, Kepala Seksi Penindakan dan Penyidikan Bea Cukai Solo, Hari Prijandono menjelaskan, pihaknya sulit menghentikan peredaran jika sudah sampai hilir.
"Enggak bisa. Pembuktiannya sulit juga," jelasnya saat dihubungi TribunSolo.com, Senin (20/3/2023).
Begitu juga dengan festival thrifting yang akhir-akhir ini gencar diadakan.
"Kalau sudah di peredaran kaya acara-acara thrifting kita sudah enggak bisa ke sana," terangnya.
Bea Cukai tidak sampai pada ranah itu.
"Karena ranahnya sudah bukan di kita. Bisa jadi itu impor bisa saja baju bekas dari orang yang dijual collector item," tuturnya.
Solo menjadi salah satu kota yang sering mengadakan festival thrifting.
Baca juga: Tak Terpengaruh Bisnis Thrifting, Perusahaan Konveksi Ini Tetap Cuan, Habiskan 1,5 Ton Kain Sehari
"Kita tidak bisa pastikan. Baju merk dijual juga dari lokal. Seperti di Colomadu, Tirtonadi. Kita pernah mapping ke sana," jelasnya.
Salah satu yang bisa dilakukan untuk menghentikan peredaran yakni dengan menyetop masuknya barang di hulu.
"Bisa cegahnya kalau dari pemasukan. Tapi kita impor di sini (Solo) kan enggak ada," jelasnya.
Peraturan mengenai pelarangan impor pakaian bekas sebenarnya sudah ada sejak lama.
Hal ini tertuang dalam Peraturan Menteri Perdagangan Nomor 51/M-DAG/PER/7/2015 tentang Larangan Impor Pakaian Bekas.
Pasar Kabangan Dinilai Kurang Strategis Digabung dengan Pasar Jongke Solo Jateng, Ini Kata Pedagang |
![]() |
---|
Gibran Sebut Aduan Mahasiswa UNS ke Dirinya Salah Alamat, Minta Langsung ke Menteri Pendidikan |
![]() |
---|
Gibran Geber Pengerjaan 2 Lapangan Blulukan dan Stadion UNS Jelang Piala Dunia U-17 |
![]() |
---|
Tempuh Rute 113,7 Km, Ganjar Harap Peserta Tour de De Borobudur Nikmati Wisata yang Tersaji |
![]() |
---|
Gibran Lagi di Korea Selatan, tapi Diminta Presentasikan Pengentasan Kemiskinan dalam Rakernas PDIP |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.